KONTEKS.CO.ID – Kamala Harris, calon presiden dari Partai Demokrat, meminta partainya untuk menerima hasil pemilu. Ia pun legawa mengucapkan selamat kepada Donald Trump atas kemenangannya di Pemilu AS 2024.
“Kita harus menerima hasil pemilihan ini,” katanya dalam pidato publiknya di Howard University di Washington, DC, Rabu 5 November 2024.
“Sebelumnya hari ini, saya berbicara dengan Presiden terpilih Trump dan mengucapkan selamat kepadanya atas kemenangannya. Saya juga mengatakan kepadanya bahwa kami akan membantu dia dan timnya dalam transisi mereka. Kami akan terlibat dalam transfer kekuasaan secara damai,” janji Kamala Harris yang juga Wakil Presiden AS.
“Hasil pemilihan ini bukanlah apa yang kita inginkan, bukan apa yang kita perjuangkan, bukan apa yang kita pilih. Namun … cahaya janji Amerika akan selalu bersinar terang selama kita tidak pernah menyerah,” tandasnya.
“Meskipun saya mengakui kekalahan dalam pemilihan ini, saya tidak mengakui kekalahan dalam perjuangan yang memicu kampanye ini,” lanjutnya. “Perjuangan untuk kebebasan, kesempatan, keadilan, dan martabat semua orang – perjuangan untuk cita-cita yang menjadi inti bangsa kita -cita-cita yang mencerminkan Amerika dalam kondisi terbaiknya.”
“Amerika, kita tidak akan pernah menyerah dalam perjuangan untuk demokrasi kita, untuk supremasi hukum, untuk keadilan yang setara, dan untuk gagasan sakral bahwa setiap orang dari kita. Tidak peduli siapa kita atau di mana kita memulai, memiliki hak dan kebebasan fundamental tertentu yang harus terhormati dan terjunjung tinggi,” tambah Harris.
Pemilihan presiden di Amerika Serikat berakhir pada pagi hari tanggal 6 November 2024. Hasil resminya belum terumumkan, tetapi, menurut Fox News, Trump memperoleh 277 suara elektoral, dengan 270 suara terperlukan untuk menang.
Trump telah mendeklarasikan dirinya sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47. Ketua DPR Mike Johnson menyebutnya sebagai presiden terpilih.
Trump telah menerima ucapan selamat dari para pemimpin asing. Selain Presiden dan Wakil Presiden, pemilih AS juga memilih sepertiga anggota Senat, seluruh DPR, dan gubernur 11 negara bagian dan dua teritori. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"