KONTEKS.CO.ID – Setidaknya dua orang tewas saat hujan lebat melanda Arab Saudi bagian barat, termasuk kota pesisir Jeddah. Bencana ini membuat bandara menunda penerbangan dan memaksa sekolah tutup.
“Banjir menewaskan dua orang dan kami meminta semua orang untuk tidak keluar rumah kecuali jika diperlukan,” kata pemerintah daerah Mekkah di halaman Twitter-nya, seperti dilaporkan Alarabiya.
Wilayah Mekkah meliputi Jeddah, kota terbesar kedua di Kerajaan yang berpenduduk sekitar empat juta orang, dan kota Mekah, kota paling suci dalam Islam tempat jutaan orang menunaikan ibadah haji dan umrah setiap tahun.
Jalan yang menghubungkan keduanya yang digunakan banyak peziarah untuk menuju Mekkah telah ditutup sejak Kamis 25 November 2022, meski kemudian dibuka kembali, kata pihak berwenang.
Saluran TV Al-Ekhbariya milik negara menunjukkan tayangan jamaah di Masjidil Haram di Mekkah mengitari Ka’bah di bawah hujan lebat.
Di Jeddah, gambar yang diposting ke media sosial menunjukkan lalu lintas lengang dan sebagian kendaraan terendam air.
Bandara Internasional King Abdulaziz kota mengatakan bahwa “karena kondisi cuaca, keberangkatan beberapa penerbangan telah ditunda” dan meminta penumpang menghubungi operator untuk jadwal terbaru.
Badan Pers Saudi melaporkan sejak pagi hari bahwa sekolah sekolah di kota itu akan ditutup sementara karena hujan diperkirakan akan berlanjut sepanjang hari. Sekolah juga ditutup di kota terdekat Rabigh dan Khulais “untuk menjaga keselamatan siswa laki-laki dan perempuan,” kata Saudi Press Agency (SPA).
Saat ini kalender akademik Arab Saudi tengah ujian akhir, namun sekolah sekolah telah ditutup secara nasional pada hari Rabu setelah Raja Salman mengumumkan hari libur menyusul kemenangan mengejutkan Arab Saudi dari Argentina di Piala Dunia.
Hujan badai musim dingin dan banjir terjadi hampir setiap tahun di Jeddah, di mana penduduk telah lama mengeluhkan buruknya infrastruktur. Banjir menewaskan 123 orang di kota itu pada 2009 dan 10 orang lagi dua tahun kemudian. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"