KONTEKS.CO.ID – KUHP baru dikritik Pakar Top Rusia yang juga Direktur Institut Negara-Negara Asia dan Afrika Universitas Negeri Moskow Alexei Maslov, ia menyebut langkah parlemen Indonesia yang mengkriminalisasi seks sebelum menikah akan membuat Bali menjadi sepi.
KUHP baru dikritik oleh Alexei yang menyebut perjalanan ke Bali telah kehilangan semua maknanya.
Menurutnya hal ini turut berdampak pada masyarakat Australia yang menganggap Bali sebagai rumah kedua mereka.
“Saya tidak bercanda. Saya melihat orang Australia sangat marah. Surat kabar Australia menyebutnya “Bali ban”,” ujar Alexei saat diwawancara Smotrim belum lama ini.
Menurutnya warga Australia yang melancong ke Bali bersama orang yang mereka kasihi untuk menghabiskan hari-hari yang menyenangkan jauh dari keluarga mereka dan tidak terlalu jauh dari tanah air.Â
“Namun ini menjadi kejutan. Karena setelah mereka terbang ke Bali untuk menikmati momen dan keindahan alam dan budaya, sekarang perjalanan seperti itu kehilangan semua artinya.”
Sebagai catatan, warga Australia yang datang ke Bali setiap tahunnya mencapai satu juta orang.
Kemudian pada 2019 turis asal Rusia di Indonesia tercatat sebanyak 158.943 meningkat 26,4% dibandingkan dengan tahun 2018 lalu sebesar 125.700 turis. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"