KONTEKS.CO.ID – Presiden Rusia Vladimir Putin tetap membuka ruang negosiasi untuk perdamaian. Tindakan Rusia terkait konflik di Ukraina adalah untuk membela kepentingan negara dan rakyatnya. Demikian dikatakan Putin, Minggu 25 Desember.
“Saya yakin bahwa kami bergerak ke arah yang benar. Kami melindungi kepentingan nasional kami, kepentingan warga negara kami, rakyat kami. Kami tidak punya pilihan lain selain melindungi,” kata Putin kepada saluran Rossyia 1 sebagaimana dilaporkan RT.
Pemimpin Rusia Putin mengenang bahwa sejak 2014 Moskow telah mencari solusi diplomatik untuk krisis di Ukraina. Kiev, bagaimanapun, diarahkan oleh Barat yang tidak menunjukkan keinginan untuk bernegosiasi.
“Kebijakan lawan geopolitik kita terletak pada inti dari semuanya, yang bertujuan untuk memisahkan Rusia – Rusia yang bersejarah. Mereka ingin melakukan ‘Bagi dan taklukkan’ – itulah yang selalu mereka coba lakukan, dan mereka mencoba melakukannya sekarang,” katanya.
Sementara itu, Moskow memiliki prioritas yang berbeda, karena tujuannya adalah “menyatukan rakyat Rusia”, tegas Putin.
Rusia tetap bersemangat untuk membahas “solusi yang dapat diterima” dengan semua pihak yang terlibat dalam konflik di Ukraina, kata presiden.
“Bukan kami yang menolak negosiasi, tapi mereka,” tambahnya.
Putin juga ditanya tentang rencana pengiriman baterai pertahanan udara Patriot ke Ukraina oleh Washington.
“Tentu saja, kami akan memusnahkan mereka, 100% ,” jawabnya.
Pemerintah AS berjanji untuk memasok Ukraina dengan satu baterai sistem antirudal jarak jauh MIM-104 Patriot canggih, yang membutuhkan puluhan personel terlatih untuk beroperasi.
Kursus ini biasanya memakan waktu berbulan-bulan untuk diselesaikan.
Moskow telah lama mengecam pengiriman senjata Barat ke Kiev, mengatakan bahwa mereka hanya memperpanjang konflik dan meningkatkan risiko konfrontasi langsung antara Rusia dan blok NATO yang dipimpin AS. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"