KONTEKS.CO.ID – Warga Yahudi Israel meneror umat Kristen di wilayah pendudukan. Uskup Agung Yerussalem, Pierbattista Pizzaballa, mengatakan, ada lima insiden terhadap situs-situs Kristen dalam beberapa pekan terakhir.
Pierbattista Pizzaballa, pada hari Jumat mengutuk sabotase terhadap situs-situs Kristen yang diduduki Israel di Yerusalem Timur. Tindakan ini dilakukan oleh warga Yahudi Israel.
Seorang Yahudi Amerika masuk ke Gereja Pencambukan di Via Dolorosa di Kota Tua Yerusalem. Kemudian warga Yahudi Israel itu merusak patung Yesus.
Laman aa.com melaporkan ini adalah serangan kelima hanya dalam waktu beberapa pekan. Sebelumnya, pada pekan lalu sekelompok turis diserang oleh kelompok Yahudi yang mengubah daerah itu menjadi seperti medan perang.
“Dua pekan lalu, sebuah pemakaman Kristen di Yerusalem dirusak, dan tulisan-tulisan yang menyerukan kematian bagi orang Kristen ditulis di dinding salah satu biara di kawasan Armenia,” ungkap Pizzaballa.
“Kami mengikuti dengan keprihatinan serius, dan kami sangat mengutuk meningkatnya tindakan kebencian dan kekerasan terhadap komunitas Kristen di Israel,” tambahnya.
Namun Otoritas Israel hingga berita ini diturunkan belum mengomentari pernyataan Pizzaballa. Para pemimpin gereja telah berulang kali mendesak otoritas Israel untuk mengakhiri serangan “kejahatan rasial”. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"