KONTEKS.CO.ID – Jumlah kapal armada Rusia di Laut Mediterania meningkat. Italia mengungkapkan keresahan mereka. Simak selengkapnya di sini.
Italia memperingatkan Rusia bahwa mereka jadi penyebab meningkatnya ketegangan di Laut Mediterania.
Angkatan Laut Italia telah memperingatkan bahwa kehadiran armada Angkatan Laut Rusia yang lebih besar di perairan Mediterania dapat meningkatkan ketegangan dan berisiko memicu konflik.
Menurut kantor berita Italia AGI dan ANSA, Kepala Staf Angkatan Laut Italia, Laksamana Enrico Credendino, mengatakan kepada Komisi Pertahanan Parlemen bahwa ada peningkatan yang signifikan dalam armada kapal Rusia di Laut Mediterania.
Peningkatan signifikan armada kapal Rusia di Laut Mediterania belakangan jauh lebih banyak daripada selama era Perang Dingin di Eropa.
“Peningkatan jumlah (armada Rusia) bukan merupakan ancaman langsung terhadap wilayah negara ini, tetapi akan menimbulkan ketegangan,” beber Credendino.
“Ada potensi risiko insiden dan ketika itu terjadi, Anda tidak tahu di mana itu akan berakhir,” tambahnya.
Credendino mengatakan bahwa Rusia memiliki 15 kapal perang dan tiga kapal selam di Laut Mediterania selama beberapa pekan terakhir.
“Laut Mediterania adalah daerah yang sangat bergolak, dengan persaingan terus-menerus antara negara-negara pesisir untuk mendapatkan akses ke sumber daya ekonomi dan merupakan tempat berbagai jenis kegiatan ilegal, termasuk penyelundupan dan perdagangan manusia,” katanya.
Laut Mediterania secara strategis penting bagi Eropa dan NATO.
Sekitar 65 persen pasokan energi Uni Eropa dan 30 persen perdagangan global melewati jalur laut Mediterania.
Jelang setahun perang Rusia-Ukraina, ketegangan dunia meningkat, tak terkecuali di kawasan Mediterania.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"