KONTEKS.CO.ID – Muslim diserang ditulis dalam artikel ini. Seorang lansia (lanjut usia) hampir mati dibakar oleh orang tak dikenal setelah sepulangnya dari masjid di Birmingham, Inggris.
Serangan ini terjadi beberapa pekan setelah kejadian serupa di London, di mana tersangka melarikan diri. Muslim diserang ini mengalami luka serius di bagian wajah.
Situs Al Jazeera melaporkan, polisi bertindak cepat atas kasus Muslim diserang tersebut. Seorang pria yang diduga melakukan percobaan pembunuhan sedang dalam interogasi pihak keamanan.
Video kejadian yang terjadi pada Senin malam di Kota Birmingham itu tersebar luas di media sosial. Dalam video pendek itu, seorang pria yang lebih muda terlihat berdebat dengan korban yang merupakan lansia, berusia 70 tahunan, di Jalan Shenstone.
Belakangan, jaket korban dibakar dan terdengar teriakan kesakitan. “Dia berbicara dengan (korban) sebentar sebelum menyemprot dengan zat yang tidak diketahui dan kemudian jaketnya dibakar, menyebabkan luka bakar di wajahnya,” kata Polisi West Midlands dalam sebuah pernyataan.
Korban dibawa ke rumah sakit dengan luka serius dan diperkirakan akan selamat. Polisi West Midlands mengatakan kepada Al Jazeera, kabar terbaru tentang kasus ini diharapkan pada hari Rabu.
UK police are searching for a suspect who set a Muslim man on fire as he walked home from a mosque in Birmingham.
Police said the man suffered serious but non-life-threatening burns to his face ⤵️ pic.twitter.com/s2qzepASAQ
— Al Jazeera English (@AJEnglish) March 21, 2023
Tayyab Riaz, keponakan korban, mengatakan kepada BBC, “Selama 35 tahun dia pergi ke masjid itu untuk salat dan tidak pernah ada masalah… Tiba-tiba ini terjadi. Rambut, janggut, dan alisnya terbakar parah. Kami berdoa dia baik-baik saja.”
Kepala Inspektur Richard North, Komandan Polisi Birmingham, mengatakan, para penyelidik tetap berpikiran terbuka terhadap motif penyerang saat dia memperingatkan terhadap spekulasi. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"