KONTEKS.CO.ID – General Motors GM.N memberhentikan 1.295 pekerja di dua pabrik mobil Michigan pada awal Januari tahun depan.
Produsen mobil terbesar di Amerika Serikat (AS) tersebut mengatakan, 945 pekerja akan diberhentikan di pabrik Perakitan Orion.
Dengan demikian, akan mengakhiri produksi Chevrolet Bolt EV. Produksi pabrik ini akan dikonversi dari mobil menjadi truk listrik yang akan dimulai pada akhir tahun 2025.
“Produksi akhir Bolt di Orion ditetapkan untuk minggu depan,” kata GM.
Sementara itu, sebanyak 350 dari total 1.400 pekerja di pabrik Lansing Grand River akan di-PHK.
Hak ini dipicu berakhirnya produksi Chevrolet Camaro.
Meski demikian, pabrik akan terus memproduksi Cadillac CT4 dan Cadillac CT5.
GM mengatakan karyawan per jam yang terkena dampak akan ditawari posisi di pabrik lain.
Pada Oktober lalu, GM mengungkapkan pihaknya menunda produksi truk pikap listrik di pabrik Orion selama satu tahun. Akibatnya, PHK terjadi dan berdampak pada seluruh pekerja produksi di pabrik tersebut.
Produsen mobil Detroit tersebut telah ditetapkan untuk memulai produksi mobil listrik Chevrolet Silverado dan GMC Sierra pada akhir tahun 2024 di pabrik di pinggiran kota Detroit.
CEO GM, Mary Barra mengatakan, penundaan ini akan memungkinkan pembuat mobil untuk melakukan perubahan teknik dan lainnya yang akan membuat truk lebih efisien dan lebih murah untuk diproduksi, sehingga lebih menguntungkan,” katanya.
GM, yang telah berjanji untuk berhenti menjual kendaraan bertenaga gas pada tahun 2035, pada bulan Oktober lalu juga mengatakan, pihaknya mengabaikan tujuan membangun 400,000 kendaraan listrik dari tahun 2022 hingga pertengahan 2024.
Saingan GM, Ford F.N, mengatakan pada bulan Oktober bahwa pihaknya untuk sementara waktu mengurangi satu shift di pabriknya yang memproduksi F-150 Lightning EV.
Ford mengatakan kepada pemasoknya minggu ini, pihaknya berencana memproduksi sekitar 1.600 truk listrik F-150 Lightning EV per minggu mulai bulan Januari 2024, sekitar setengah dari 3.200 unit yang direncanakan sebelumnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"