KONTEKS.CO.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Jawa Timur.
Presiden Jokowi mengatakan, Pasar Induk Among Tani Kota Batu dibangun sejak tahun 2021 dengan daya tampung 2.630 unit kios.
“Ini adalah pasar terbesar yang pernah saya lihat di Republik Indonesia, menempati lahan 3,4 hektar dan gedungnya sangat megah. Semua kios dan losnya ditata sangat bagus,” ujar Jokowi dalam keterangan tertulis, Kamis 14 Desember 2023.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyebut, pasar Induk Among Tani Kota Batu akan menjadi pasar yang bersih dan tertata rapi dengan parkir yang sangat luas. Harapannya, komoditas para pedagang semakin laris dan jadi sejahtera.
Sementara itu, Direktur Jenderal Cipta Karya, Diana Kusumastuti menambahkan, pembangunan pasar ini merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019.
“Bangunan pasar modern ini sudah memenuhi konsep Bangunan Gedung Hijau, sudah tersedia TPS, pengolahan limbahnya, dan penghijauannya. Diharapkan pasar ini dapat meningkatkan perekonomian lokal serta menjadi daya tarik wisatawan di Kota Batu,” ujar Diana.
Pembangunan Pasar Induk Among Tani Kota Batu dikerjakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Selain itu juga dilakukan peningkatan kuantitas bangunan pasar dengan daya tampung 2.630 unit, terdiri atas 1.716 kios dan 914 los.
Pasar Induk Among Tani Kota Batu dibangun setinggi 3 lantai di atas lahan seluas 34.060 m2 dengan luas bangunan 34.042 m2.
Untuk pembagian bangunannya, lantai 1 sebagai zona basah, lantai 2 sebagai zona kering, dan lantai 3 sebagai zona makanan dan kuliner.
Anggaran pembangunan pasar bersumber dari APBN tahun 2021-2023 sebesar Rp166,7 miliar yang digunakan untuk bangunan utama pasar dan fasilitas penunjangnya.
Mulai dari rumah pompa dan GWT, rumah gardu, kantor metrologi, pos security, TPS, saluran drainase, pagar keliling, dan lansekap.
Pasar ini juga dilengkapi eskalator, tangga darurat dan jalur pejalan kaki yang ramah difabel.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"