KONTEKS.CO.ID – Pertengahan bulan Januari 2024 menyaksikan langkah berani Komisaris Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), Agus Martowardojo, yang melakukan pembelian saham GOTO dengan harga Rp2 per saham.
Langkah ini menjadi indikasi kepercayaan tinggi dalam prospek cerah saham GOTO, yang terlihat oleh beberapa ahli investasi sebagai langkah strategis dalam menghadapi dinamika pasar.
Ekosistem Digital GOTO dan Dampak Kedatangan TikTok
Menurut Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus, saham GOTO memiliki daya tarik tersendiri.
GOTO terkenal sebagai pemimpin ekosistem digital di Indonesia, dan kehadiran TikTok di ekosistem ini teryakini akan memberikan kolaborasi tambahan.
Kekuatan GOTO tidak hanya terletak pada sisi keuangan, melainkan pada ekosistemnya yang mampu memberikan multiplier effect terhadap industri-industri berbeda.
Dalam pandangan analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, pergerakan saham sedang berada di fase uptrend jangka pendek.
Meskipun demikian, dalam jangka menengah, saham ini cenderung bergerak sideways dengan support di level Rp84 dan resist di level Rp92.
Rekomendasi dari MNC Sekuritas adalah melakukan pembelian jika terjadi Break pada saham GOTO, dengan target harga Rp97-Rp101.
Pada penutupan perdagangan Jumat 12 Januari 2024, saham stagnan pada level Rp91 per saham. Ini setelah GOTO mengalami kenaikan sebesar 5,81% sejak awal tahun.
Rekomendasi dari MNC Sekuritas untuk melakukan pembelian jika terjadi Break pada sahamnya menunjukkan optimisme terhadap potensi kenaikan harga saham ini.
Pembelian Saham GoTo oleh Agus Martowardojo
Agus Martowardojo, melalui pembelian saham pada 10 Januari 2024, menyiratkan kepercayaan dan keterlibatannya dalam program opsi saham karyawan dan konsultan.
Program ini merupakan bagian dari GoTo Peopleverse Fund (GPF), yang memberikan opsi saham kepada berbagai pihak terkait perusahaan. Termasuk karyawan, konsultan, mantan karyawan, anggota direksi, dan dewan komisaris, termasuk Agus Martowardojo sebagai Dewan Komisaris GOTO.
Pembelian oleh Agus Martowardojo dan prospek cerah yang oleh ahli investasi utarakan menunjukkan saham perusahaan masih menjadi pilihan menarik di pasar.
Keunggulan perusahaan dalam ekosistem digital dan langkah-langkah strategis seperti pembelian saham ini memberikan sinyal positif bagi pemangku kepentingan.
Dengan melibatkan pemegang saham kunci seperti Agus Martowardojo, perusahaan membuktikan ketangguhan dan daya tariknya di tengah persaingan yang semakin ketat di dunia digital Indonesia.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"