KONTEKS.CO.ID – WOM Finance atau PT Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk akan membagi-bagikan deviden kepada para pemegang saham senilai 30% dari laba bersih.
Keputusan itu diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Gedung Sentral Senayan, Jalan Asia Afrika No 8 Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat, Kamis 28 Maret 2024.
Dalam RUPST WOM Finance tahun 2024 terbahas agenda tahunan tentang persetujuan dan pengesahan Laporan Keuangan Tahunan. Selain juga membahas penggunaan laba bersih yang tercatatkan sepanjang tahun 2023.
Di mana salah satu keputusannya para pemegang saham adalah menyetujui pembagian dividen tunai sebesar 30% dari laba bersih atau setara Rp70,92 miliar atau sebesar Rp20,37 per saham.
Perseroan sendiri berhasil mencatatkan kinerja yang positif, total penyaluran pembiayaan Perseroan mengalami kenaikan sebesar 27,75% daripada tahun sebelumnya. Yakni, dari Rp4,58 triliun menjadi Rp5,84 triliun.
Sementara laba bersih Perseroan mencapai Rp236,41 miliar atau naik 19,64% dari Rp197,60 miliar. Perseroan juga berhasil mencatatkan Return on Asset sebesar 5,04% dan Return on Equity sebesar 14,97% serta Non Performing Financing (NPF) Gross sebesar 2,08%.
Kinerja Positif WOM Finance
Presiden Direktur WOM Finance, Djaja Suryanto Sutandar, dalam paparannya menyampaikan, Perseroan berhasil mengakhiri tahun 2023 dengan pencapaian positif. Sehingga mencatatkan pertumbuhan aset serta profitabilitas, di tengah kondisi perekonomian yang penuh tantangan.
Pencapaian tersebut tidak luput dari dukungan jajaran Management, Dewan Komisaris, Pemegang Saham dan seluruh karyawan dalam kelancaran usaha Perseroan.
“Perseroan juga menjalankan berbagai inisiatif untuk membuka berbagai peluang serta terus memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya. Inisiatif Inisiatif ini mendukung WOM Finance untuk terus meningkatkan pertumbuhan aset dan membukukan kinerja positif pada tahun 2023,” katanya lagi.
Sementara itu dalam RUPSLB, membahas agenda tentang persetujuan atas rencana Perseroan untuk mengalihkan Hak atau Menjaminkan sebagian besar atau seluruh Piutang Milik Perseroan Dalam Rangka Perolehan Pinjaman dan/atau Pendanaan dari Lembaga Keuangan Bank maupun Bukan Bank baik Dalam Negeri maupun Luar Negeri termasuk Dalam Rangka Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan pada Tahun Buku 2024.
Perseroan tetap optimistis di tahun 2024, meskipun masih akan menjadi tahun yang penuh tantangan bagi perekonomian di Indonesia. Pihaknya tetap mengambil langkah prudent dan fleksibel dalam menyesuaikan diri dengan berbagai perkembangan yang ada di pasar.
“Pada akhirnya, Perseroan akan terus menjaga menjaga kualitas aset yang sehat namun terus bertumbuh, seiring dengan upaya kami melakukan ekspansi ke wilayah baru ke depannya,” pungkasnya. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"