KONTEKS.CO.ID – Perbankan terpantau semakin aktif menyalurkan pembiayaan Buy Now Pay Later (BNPL) ketimbang dengan sektor fintech.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti perbankan menawarkan beberapa keunggulan yang membuatnya lebih masyarakat minati. Seperti permodalan yang lebih kuat, tata kelola yang lebih aman, serta suku bunga yang lebih kompetitif.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, menyebutkan, bank memiliki tata kelola risiko yang telah teruji. Sehingga masyarakat cenderung lebih percaya untuk menggunakan produk BNPL dari bank.
“Dari sisi governance, bank sudah teruji dan mereka memiliki kapasitas risiko yang terukur. Jadi masyarakat akan lebih tertarik,” ungkap Dian saat berbicara di Gedung DPR, Jakarta.
Dian juga menambahkan bahwa dorongan perbankan untuk memperluas penyaluran produk BNPL sejalan dengan arahan OJK untuk meningkatkan kontribusi perbankan dalam mendukung kredit UMKM.
Pertumbuhan Pembiayaan BNPL di Perbankan
Data menunjukkan bahwa penyaluran BNPL oleh perbankan mengalami peningkatan signifikan.
Pada Juni 2024, total pembiayaan BNPL yang bank umum salurkan mencapai Rp6,63 triliun, meningkat sebesar 68,45% daripada periode yang sama tahun sebelumnya.
Di sisi lain, sektor fintech hanya mencatat pertumbuhan sebesar 11,35% secara year on year (yoy), dari Rp 6,53 triliun pada Juni 2023 menjadi Rp7,27 triliun pada Juni 2024.
Menurut Direktur Utama Pefindo Biro Kredit, Yohanes Arts Abimanyu, perbankan mampu melampaui fintech dalam hal penyaluran BNPL.
“Perbankan lebih unggul dalam kapasitas pendanaan dan pengelolaan risiko, sehingga masyarakat merasa lebih nyaman menggunakan produk BNPL dari bank,” jelas Yohanes.
Total Portofolio BNPL Terus Meningkat
Secara keseluruhan, total portofolio pinjaman kredit BNPL tercatat mencapai Rp 30,14 triliun pada Juni 2024, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 19,7%.
Pertumbuhan ini jauh melampaui kartu kredit yang hanya meningkat 12,18% pada periode yang sama.
Dengan pertumbuhan signifikan ini, industri perbankan terprediksi akan terus memperluas pasar BNPL. Terutama dengan adanya dukungan dari regulator dan masyarakat yang semakin memahami keunggulan produk BNPL dari bank.
Prospek BNPL di perbankan terharapkan dapat terus memanfaatkan momentum ini dengan menjaga tata kelola yang baik. Serta menawarkan suku bunga kompetitif, agar dapat bersaing lebih agresif dengan fintech.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
Authors
-
Saya adalah seorang penulis yang berdedikasi dalam mengeksplorasi dunia keuangan, teknologi, dan kripto. Dengan latar belakang yang kuat dalam analisis pasar dan investasi, saya memiliki kemampuan untuk menyajikan informasi kompleks menjadi mudah dipahami. Passion saya terletak pada mengedukasi dan menginspirasi pembaca melalui tulisan yang informatif dan mendalam. Setiap karya saya dirancang untuk memberikan wawasan berharga, membantu pembaca membuat keputusan yang lebih baik dalam dunia yang terus berubah. Selain menulis, saya juga aktif mengikuti tren terbaru dalam industri dan berpartisipasi dalam diskusi profesional untuk selalu memperbarui pengetahuan saya.
-
Saya sudah lama bekerja sebagai wartawan. Awalnya di tahun 1999 bekerja di RRI Pro2 Jakarta, lalu melompat ke radio lokal. Tak lama, bergabung hampir 16 tahun dengan KORAN SINDO/SINDOnews. Kemudian ke kilat.com, indopos online, dan sekarang di KONTEKS.CO.ID