KONTEKS.CO.ID – Transformasi UMKM hijau menjadi salah satu fokus Bank Indonesia (BI) untuk dukungan ekonomi hijau agar selaras dengan agenda G20.
Agenda ini telah masuk dalam dalam framework Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Hijau Bank Indonesia dengan salah satu inisiatifnya adalah Transformasi UMKM hijau.
Hal tersebut diungkapkan Deputi Gubernur Bank Indonesia, Doni Primanto Joewono. Menurutnya pembiayaan berwawasan lingkungan dengan penerbitan peraturan rasio Green Loan to Value (LTV)/Financing to Value (FTV), Green Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM), serta mengembangkan instrumen pasar uang hijau telah dilakukan BI.
“Bank Indonesia berusaha melanjutkan transformasi dari aspek tata kelola, manajemen risiko, strategi serta performance indikator hijau. Hal ini mutlak dilakukan agar menjadi best practice kelembagaan sekaligus bank sentral hijau,” katanya di Jakarta, Senin 12 Desember.
Sebagai informasi, saat ini BI bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) menyusun Kajian Model Bisnis Pengembangan UMKM Hijau.
Kajian tersebut berisi kerangka pengembangan serta strategi implementasi model bisnis yang berfokus pada sektor pertanian dan kerajinan dengan cakupan antara lain identifikasi definisi, kriteria, dan indikator, penyusunan dan analisa model bisnis UMKM hijau, serta strategi dan rekomendasi untuk implementasi program. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"