KONTEKS.CO.ID – Restoran Fish & Co. mengumumkan akan menutup gerai mereka mulai 31 Desember 2022. Keterangan resmi ini dikeluarkan lewat akun Instagram mereka.
Lalu bagaimana perjalanan restoran Fish & Co sebagai sebuah restoran waralaba yang cukup unik, dan selama ini berada di bawah GF Culinary itu.
Memang tidak seperti restoran yang kebanyakan menyajikan daging sapi atau ayam. Fish & Co, yang berbasis di Singapura ini justru menawarkan menu ikan dan hidangan laut. Strategi ini dilakukan untuk menarik pelanggan.
Restoran ini bahkan mengklaim sebagai pionir Western seafood dengan penyajian seafood in pan.
Beroperasi pada tahun 1998 saat krisis ekonomi regional Asia. Ceruk untuk restoran ikan dan makanan laut tingkat menengah dimanfaatkan restoran ini. Penyajian langsung di atas pan juga dikonsep secara khusus.
Adalah negara Afrika, yang menjadi inspirasi penyajian makanan yang baru ditangkap di laut. Tradisi unik ini kemudian dibawa ke Singapura. Sajian ini menjadi kunci kesuksesan dari Fish and Co.
Dibuka pertama di Singapura pada Desember 1998, Fish and Co kemudian memperluas cabang mereka ke negara-negara terdekat. Termasuk Indonesia, Malaysia, Filipina, Bangladesh, Brunei, dan Kamboja.
Perusahaan ini mengklaim memiliki tenaga kerja global mencapai 1.000 orang yang berfokus pada kebutuhan konsumen dan keunggulan layanan.
Ada di Indonesia Sejak 2003
Di Indonesia, GF Culinary adalah pemegang lisensi Fish & Co, dan dalam waktu singkat membuka tidak kurang dari 20 gerai. Mulai dari Jakarta, Tangerang, Surabaya, Bali, Medan, Semarang, dan Yogyakarta.
Fish & Co. Indonesia sendiri membuka gerai pertama mereka di Mall Taman Anggrek Jakarta pada tahun 2003. Kini Fish & Co memutuskan untuk tutup setelah melayani pelanggan selama 19 tahun.
“Kami bangga dan bersyukur atas semua yang telah kami capai di tahun yang luar biasa ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pelanggan setia kami yang telah mendukung dan mempercayai kami,” seperti ditulis dalam keterangan yang dikutip konteks.co.id, Selasa, 20 Desember 2022.
Dalam keterangan itu, bagi pelanggan yang memiliki sisa poin GFC masih bisa ditukarkan dengan merek GFC yang lain.
“Kami akan terus menghadirkan pengalaman bersantap yang menyenangkan dan kami berharap dapat segera bertemu dengan Anda di merek lain kami,” tulisnya lagi.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"