KONTEKS.CO.ID – Kenaikan harga emas dunia kemarin merupakan kenaikan level tertinggi tujuh bulan setelah tanda-tanda pasar pekerjaan yang mendingin mendorong harapan untuk pembacaan inflasi AS yang lebih lembut minggu ini dan akhirnya mengubah retorika hawkish Federal Reserve.
Dalam perdagangan pasar Eropa malam tadi harga emas dunia di level di US 1873,58 per troy ounce.
Menurut Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi harga logam kuning melonjak pada hari Jumat setelah data dari Departemen Tenaga Kerja menunjukkan nonfarm payrolls AS tumbuh pada laju paling lambat dalam setahun di bulan Desember. Pembacaan untuk dua bulan sebelumnya direvisi lebih rendah, sementara pertumbuhan upah juga mereda.
“Hal ini meredakan kekhawatiran bahwa pasar pekerjaan AS yang terlalu panas akan mencegah pelonggaran inflasi lebih lanjut tahun ini, dan mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve akan melunakkan sikap hawkishnya lebih cepat dari yang diperkirakan, membiarkan tekanan pada emas dan aset non-yielding lainnya,” katanya, Selasa 10 Januari.
Sementara itu pendiri Astronacci Aviatio Gema Merdeka Goeyardi mengatakan Fokus pasar beralih ke data inflasi indeks harga konsumen AS yang akan dirilis pada Kamis untuk petunjuk lebih lanjut tentang jalur suku bunga AS.
“Inflasi CPI diperkirakan akan turun ke level terendah pada bulan Desember, menunjukkan bahwa serangkaian kenaikan suku bunga yang tajam oleh Fed pada tahun 2022 memiliki efek yang diharapkan,” lanjutnya.
Kenaikan suku bunga ini memukul harga emas tahun lalu, karena mendorong biaya peluang untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil. Tetapi logam kuning mengalami kebangkitan minat selama sebulan terakhir, dengan permintaan safe haven juga kembali bermain di tengah kekhawatiran potensi resesi pada tahun 2023.
The Fed sekarang diharapkan untuk lebih memperlambat laju kenaikan suku bunga, dengan mayoritas pedagang memperkirakan kenaikan hanya 25 basis poin pada bulan Februari. Tetapi bank sentral telah memperingatkan bahwa itu dapat mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama.
Sedangkan dalam perdagangan hari ini Selasa 10 Januari, harga emas dunia akan diperdagangkan menguat di rentang US1863,36 per troy ounce – US1888,70 per troy ounce. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"