KONTEKS.CO.ID – Shinta Bachir gugat cerai Indra Kristianto pada Jumat, 7 Juli 2023 di Pengadilan Agama Jakarta Timur.
Sidang perdana digelar Selasa, 18 Juli 2023 namun Shinta Bachir dan Indra Kristianto kompak tidak hadiri sidang mediasi cerai.
“Komunikasi miskomunikasi,” kata kuasa hukum Indra, Syarifuddin Nasution di Pengadilan Agama Jakarta Timur pada Selasa, 18 Juli 2023.
“Kita tahu satu hingga lima tahun pernikahan itu bukan suka enggak suka karakter, boleh dan enggak boleh, masih di tahap itu. Kita enggak bicara soal perselingkuhan atau kekerasan, konteksnya masih sebatas itu,” ujar Syarifuddin.
Komunikasi Shinta dan Indra beberapa waktu lalu masih baik-baik saja lalu mendadak berubah.
“Komunikasinya beberapa waktu lalu masih terlihat lancar, tidak ada kekerasan fisik yang berarti, tidak ada perselingkuhan dan sebagainya,” jelas Syarifuddin.
Syarifuddin pun memastikan tak ada perselingkuhan maupun kekerasan dalam rumah tangga Shinta Bachir dan Indra Kristianto.
“Ini masalah yang bisa dibicarakan, ini bisa dibilang saya dan bang Sunan (kuasa hukum Shinta) ada hal yang tak bisa disampaikan di publik karena masalah privat,” tegas Syarifuddin.
Indra Kaget Digugat Cerai Shinta Bachir
Indra kaget saat tahu digugat cerai Shinta Bachir karena sebenarnya permasalahan rumah tangga mereka masih dapat dibicarakan.
“Gugatan yang dilayangkan Shinta itu membuat dia (Indra) syok sampai hari ini dia tidak percaya. Dia pikir ada keributan-keributan kecil yang berujung nantinya bisa perdamaian,” jelas Syarifuddin.
Kini kuasa hukum berupaya untuk mendamaikan Indra dan juga Shinta agar kembali rujuk.
“Kami berusaha mendamaikan pada saat ini memediasi mereka untuk kembali, kalau sudah final putusannya mereka tidak bisa melanjutkan (lanjut persidangan),” jelas Syarifuddin.
Seperti diketahui, Shinta Bachir dan Indra Kristianto menikah pada 12 Maret 2023 di TMII, Jakarta Timur.
Indra Kristianto memberikan maskawin 10 gram logam mulia dan uang tunai Rp 1.232.023 sebagai maskawin namun rumah tangga mereka hanya bertahan empat bulan hingga akhirnya Shinta gugat cerai Indra.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"