KONTEKS.CO.ID – Bryan Randall adalah seorang fotografer asal Portland yang bekerja sebagai profesional dalam bidang fotografi dan pernah bekerja di Los Angeles.
Ia mengelola perusahaan sukses bernama Bryan Randall Photography yang lebih fokus pada pemandangan alam dan potret anak-anak.
Meskipun menikmati hidup di California bersama Sandra Bullock, sebenarnya ia berasal dari bagian utara Pantai Barat Amerika Serikat, tepatnya Portland, Oregon.
Pada tahun 2015, Sandra Bullock dan Randall mulai berkencan. Yang terus berlanjut hingga hembusan nafas terakhir Bryan Randall.
Perjalanan Karier Bryan Randall
Meskipun fotografer kelahiran Portland ini menjadi makin terkenal karena hubungannya dengan selebriti kelas atas seperti Sandra Bullock.
Ternyata dia sendiri juga tidak asing dengan sorotan publik. Sebelum menjadi fotografer, Bryan pernah bekerja sebagai model fashion ternama.
Ia tampil di halaman-halaman majalah Vogue Paris dan muncul dalam iklan label ternama seperti Hugo Boss dan Saint Laurent.
Bahkan, ia juga tampil bersama supermodel Cindy Crawford untuk spread di Harper’s Bazaar Singapore pada tahun 2011.
Bryan Randall juga sempat belajar akting di sekolah drama Anthony Meindl’s Actor Workshop di Los Angeles, yang juga mengajari beberapa selebriti seperti Jenna Dewan dan Shailene Woodley.
Kehidupan Pribadi
Melansir dari Hollywoodlife, Bryan memiliki seorang putri dewasa bernama Skylar Staten Randall dari hubungan sebelumnya. Â Ia adalah sosok seorang ayah yang peduli terhadap keluarganya.
Ia besar pada lingkungan di mana orang tua sangat mendukungnya, mereka sangat bangga pada Bryan karena menjadi fotografer dan model berbakat.
Sebelum bersama Sandra Bullock, Bryan juga sempat menjalin hubungan asmara dengan selebriti lain.
Ia pernah berkencan dengan Paris St. John, putri dari Kristoff St. John dari The Young and the Restless dan petinju Mia St. John.
Namun, nasib tragis menimpa Bryan Randall ketika ia mengidap penyakit ALS, ia berjuang selama tiga tahun berjuang melawannya.
Meskipun karirnya dalam dunia fotografi dan hiburan berjalan dengan gemilang, kisah hidupnya dipenuhi dengan tantangan yang tak terduga.
Penyakit ini pun memengaruhi kualitas hidupnya sehingga ia meninggal pada usia 57 tahun. Selanjutnya, ini menjadi peringatan bagi kita semua akan betapa berharganya setiap momen dalam hidup.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"