KONTEKS.CO.ID – Kemarahan mertua Indra Bekti alias Ibunda Aldila Jelita sudah tak terbendung lagi. Tak ada lagi, kata-kata santun untuk sang menantu. Marjam Abdurahman bahkan mengutuk dan mengusir putrinya yang memilih menikah lagi dengan Bekti.
“Tapi saya bicara sebagai lisannya Islam. Islam menyatakan di surat Nabi Luth, ini haram, haram tidak boleh. Kecuali Bekti mau bertobat, tunjukin dulu. Dua tahun Bekti harus perbaiki diri. It’s mean, perbaiki dulu,” tegasnya, melansir dari YouTube Was Was pada Senin, 28 Agustus 2023.
Indra Bekti Bantah Nikah, KUA Keluarkan Bukti
Awalnya, Indra Bekti membantah telah menikah lagi dengan Aldila Jelita. Mungkin, dia berbohong pada media lantaran sang mertua tidak setuju pernikahan tersebut.
Sementara itu, pihak KA Kebayoran Baru membenarkan Indra Bekti dan Aldila Jelita menikah pada Jumat, 25 Agustus 2023.
Kepala KUA Kebayoran Baru, Alwi Mutohar menunjukkan daftar pernikahan yang tertera nama Indra Bekti dan Aldila Jelita.
Keduanya terdaftar untuk menikah di Pave Bistro, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pukul 10.00 WIB.
“Kita hanya bisa publikasi jadwal pernikahan di hari Jumat. Boleh mengumumkan siapa pun yang menikah di hari Jumat, itu hak publik,” kata Alwi Mutohar di kantornya pada Senin, 28 Agustus 2023.
Ibunda Aldila Jelita Ngamuk
Sementara kabar Indra Bekti menikah lagi dengan putrinya, membuat Marjam, ibunda Aldila Jelita ngamuk!
Emosi ibunda Aldila meluap. Dia tidak terima Dila kembali rujuk dengan Bekti karena menurutnya sang menantu memiliki kesalahan yang sangat fatal.
“Waktu tahun 2016 saya bilang, Bekti kamu bersumpah tidak melakukan. Oke, bersumpah atas nama Dafania and Annabelle (anak-anak Bekti dan Dila) ? Oke saya bersumpah. And it happened.”
“Kan kalau udah melakukan itu kan getahnya masih banyak tuh. Ya masih banyak yang datang-datang ke rumah. Blacklist-blacklist Bekti. Sampe Dilla mau melarikan diri, mau pindah rumah. Tapi saya bilang jangan mundur,” lanjut ibu Dila yang kala itu mendukung sang menantu.
Namun, menurutnya sang menantu telah mengulangi kesalahan yang sama.
“Kalau bener-bener Bekti bertaubat, it’s mean tobat itu ada 3 ya. Bekti salat taubat, salat taubatnya bener nggak gitu kan. Dan sudah gitu menjauhi nggak dari perbuatan yang hina gitu kan. Terus udah gitu bertaubat, menjauhi dan tidak mengulangi,” katanya dalam bahasa Inggris campur Indonesia.
Sang mertua merasa menantunya tidak serius bertaubat.
“Kamu anak saya, saya akan pertahankan. Saya tidak akan biarkan kamu berada di dalam neraka. Saya bicara sebagai lisannya Islam, Islam menyatakan di surat Nabi Luth ini haram, tidak boleh,” ujarnya.
Ibu Aldila Jelita enggan membongkar perilaku Indra Bekti yang telah melanggar aturan agama.
Namun bila menilik dari isi kisah Nabi Luth, kisah itu melarang manusia untuk melakukan penyimpangan secara seksual. Banyak ulasan yang menyebut bahwa kaum Nabi Luth adalah penganut LGBT.
“Kalau si Bekti kan mengulangi. Dila bilang, saya mau menampung Bekti lagi, I.. okay you’re an angel. Kamu Tuhan, kamu malaikat yang bisa mengampuni. Seribu wanita juga nggak mau mendapat perlakuan begitu dari suaminya,” ujar sang ibunda.
Aldila Kena Guna-Guna?
Saat Indra jatuh sakit akibat stroke, Marjam meminta Aldila mengurus Bekti hingga sembuh baru kemudian menggugat cerai.
Cerai pun atas keinginan Aldila yang mengaku tak sanggup lagi menjadi istri Indra Bekti. Sebagai Ibu, Marjam mendukung perceraian anaknya. Namun kini, mendadak Aldila menikah lagi dengan Indra Bekti.
“Dia bilang ‘Mami, aku mau kembali kepada Bekti,’ saya bilang ‘Apa?!’ saya marah dong, karena ini kesalahan yang fatal.”
“Bekti tidak bisa memperbaiki kesalahan itu. Dia sudah pernah melakukan tahun 2016 dan sekarang mengulanginya lagi, dan Allah pun sudah menurunkan azab, saat dia sakit,” kata Marjam.
Ibunda Dila pun menduga anaknya kena guna-guna. “Cuman Dila ini kena pengaruh sihir. Kalau aku bilang, sebagai ibu, Dilla is not my daughter anymore. Karena secara mentally di sini (menunjuk dada), dalam mimpi saya Dilla is under magic,” ujarnya.
Marjam mengaku khawatir dengan nasib sang putri dan cucu-cucunya.
“Bekti is already finished, go back to the group. Tapi anak saya, jadi perempuan apa? Dilla kamu berpikir, you are my daughter, you can come back to me.”
“Saya nggak bakal miskin, saya bukan orang miskin. Saya masih punya properti, jadi nggak usah khawatir. Tanpa Bekti pun, dia bisa hidup,” tegasnya.
Namun, pernikahan sudah terjadi setelah dia mati-matian menghalanginya. “Congratulation buat Dilla, you already kill me. Dan buat Bekti, you’re already rob my daughter. Terus insya Allah nggak akan kena penyakit AIDS aja,” ujarnya.
Ibunda tidak takut membeberkan aib sang menantu. “Biarpun satu dunia mencaci saya, tapi kalau kalian seorang ibu, anak kalian mau diambil sama penjahat kelamin, kalian mau?” katanya dengan suara bergetar.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"