Profil Meli 3gp, Spill Tarif Artis Film Dewasa di Indonesia: Janjinya Rp15 Juta Sekali Main, Faktanya Jauh

KONTEKS.CO.ID – Siskaeee, Virly Virginia, Caca Novita, dan lain-lain harus berurusan dengan polisi karena terlibat pembuatan film dewasa produksi Kelas Bintang. Netizen pun bertanya-tanya, berapa sih tarif Meli 3gp atau Siskaee sehingga rela melakukan adegan vulgar tersebut?

Kasus penemuan rumah produksi film dewasa lokal di Jakarta Selatan telah membuktikan bahwa masyarakat ternyata menyukai produk pornografi.

Penonton rela membayar untuk bisa menyaksikan film dewasa. Bahkan, Kelas Bintang sampai menggandeng berbagai selebriti seperti Siskaeee, Virly Virginia, Chaca Novita, dan Meli 3gp dalam bisnis pornografi tersebut.

Meli 3GP Ungkap Tarif Jadi Pemain Film Dewasa

Setelah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait kasus film dewasa produksi Kelas Bintang, Anisa Tasya Amelia alias Meli 3gp mengungkap bahwa tarif menjadi bintang panas ternyata jauh dari bayangan masyarakat selama ini.

Meli kepada wartawan di Polda Metro Jaya pada Selasa, 19 September 2023  mengaku bahwa sebenarnya produser atau sutradara menjanjikan tarif Rp15-Rp20 juta untuk sekali syuting.

“Padahal tidak! Awalnya menggiurkan, endingnya menyedihkan,” katanya.

Meli mengungkap bahwa sutradara berinisial I pernah membayarnya Rp1 juta untuk syuting satu film dewasa.

“Tawarannya syuting buat YouTube bukan film dewasa,” katanya.

Sutradara I memintanya membuka pakaian. Namun, dalam pemeriksaan polisi, sutradara I hanya menayangkan beberapa bagian tubuh Meli 3gp serta menghindari bagian sensitif.

Tapi lama kelamaan, sutradara I meminta Meli melakukan adegan yang lebih vulgar. Awalnya Meli 3gp keberatan karena bayarannya tidak sepadan dengan permintaan sang sutradara.

“Tapi saya kena teror,” katanya.

Menurutnya, sang sutradara I berkali-kali meneleponnya untuk menyelesaikan syuting film dewasa tersebut.

Virly Virginia, Bayarannya Tak Semahal Itu

Senada dengan Meli, Virly Virginia mengaku bahwa bayaran yang ia terima tak sebanding dengan tuntutan pekerjaan sebagai aktris film dewasa Kelas Bintang.

Virly Virginia mengungkap bahwa ia tak puas dengan bayaran yang ia terima.

Virly juga mendapat honor seperti Meli 3gp yakni dalam angka Rp 1-2 juta. Pembayaran juga kerap tersendat-sendat dan tak tepat waktu.

“Saya merasa dijebak, karena di sini saya juga sebenarnya nggak tau kalau itu bakal ada web (film) dewasa dan bayarannya tidak semahal itu,” ungkap Virly.

Tak hanya pemain perempuan, para pelakon pria juga dibayar dengan bayaran yang membuat elus dada.

Ujang Ronda, aktor Betawi kondang juga mengungkapkan bayarannya yang hanya Rp500 ribu kala bekerja sebagai pemain film dewasa produksi Kelas Bintang.

Padahal, Kelas Bintang melalui akun Instagram resminya kerap merilis trailer alias bocoran film yang mereka rilis.

Penonton dapat menyaksikan para aktor dan aktris di film dewasa dengan berlangganan. Biaya langganan cukup variatif yakni 1 minggu senilai Rp150.000 hingga 1 tahun senilai Rp500.000.

Profil Meli 3gp

Selain Siskaeee dan Virly Virginia, nama Meli 3gp juga ikut terseret sebagai pemeran dalam film dewasa produksi Kelas Bintang di Jakarta Selatan.

Meli 3gp terlibat sebagai pemeran dalam film Birahi Muda. Polisi pun memanggilnya sebagai saksi.

Meli 3gp memiliki nama asli Anisa Tasya Amelia. Dia adalah selebgram yang sering mengunggah konten vulgar. Meli berasal dari Medan, dan kini usianya 27 tahun.

Meli 3gp sering mengunggah foto-foto dengan baju seksi hingga bikini di akun media sosialnya.

Jarang sekali menemukan foto Meli 3gp dengan pakaian tertutup.

Meli 3gp juga sering mendapat endorse berbagai produk-produk untuk membantu kemampuan seksual.

Pada saat podcast bersama Denny Sumargo, Meli 3gp bercerita bahwa dirinya dahulu menjalani berbagai macam profesi.

Ia sampai rela melakoni profesi pemandu bioskop. Bahkan, selebgram satu ini juga pernah berprofesi sebagai seorang SPG rokok.

Selain itu, Meli 3gp merupakan salah satu talent dari JudoTwins Management. Manajemen tersebut menaungi berbagai selebgram dengan konten-konten dewasa dan vulgar.***