KONTEKS.CO.ID – Rebecca Klopper menangis dan mengungkapkan rasa terima kasihnya setelah polisi berhasil menangkap admin Twitter yang menyebarkan video dewasa mirip dirinya.
Sebagai informasi, polisi telah meringkus admin akun Twitter @dedekkugem yang membagikan video dewasa Rebecca Klopper.
Melalui akun Instagram pribadinya, Becca membagikan kabar gembira tersebut melalui Story. Dia juga sempat menyelipkan lagu Look What You Made Me Do dari Taylor Swift.
“Stop pada bikin aku nangis ya, sayang banget banget banget,” tulis Rebecca Klopper sembari melampirkan potongan chat berisi dukungan dari beberapa akun.
Akun Instagram @lambe__danu membagikan ulang postingan Becca. Warganet pun segera memberikan komentar pro atau kontra.
“Oke kalau merasa jadi korban, setelah ini tobat deh jangan ulangi lagi. Anggap ini Allah kasih teguran, aib-aibnya terbuka biar sadar,” tulis warganet.
“Tobat lu Bec, tiarap dulu, masih banyak orang yang eneg sama kelakuan lu. Tahan diri jangan kebanyakan muncul di publik,” kata warganet lain.
“Bener kok dia korban karena videonya itu lebih untuk koleksi pribadi bukan untuk konsumsi publik. Ya semoga Becca dan semua anak perempuan bisa menghargai diri sendiri, gak jadi cewe gampangan,” tambah warganet.
Netizen Masih Berburu Video Dewasa Mirip Rebecca Klopper
Sebagai informasi, Rebecca tersandung kasus video dewasa. Rekaman dirinya berdurasi 47 detik beredar di media sosial X, yang dulunya Twitter.
Setelah tampil di publik memohon maaf karena video 47 detiknya bocor di internet, beberapa bulan kemudian video dewasa mirip Rebecca beredar kembali dengan durasi lebih lama yakni 11 menit.
Bukan hanya satu video melainkan ada 3 video lain yang beredar. Bahkan hingga kini, netizen masih berburu video dewasa mirip Rebecca Klopper di media sosial
Dalam pernyataannya kepada media, Sandy Arifin kuasa hukum Rebecca Klopper mengucapkan terima kasih pada kepolisian karena sudah menangkap pelaku penyebar video Rebecca.
“Tadi saya sudah mengkonfirmasi ke pihak penyidik bahwa memang benar sudah ada pelaku. Polisi sudah mengamankannya dan kami berterima kasih pada pihak kepolisian khususnya Bareskrim Cyber Polri,” kata Sandy Arifin.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"