KONTEKS.CO.ID – Tahun lalu, industri hiburan Korea Selatan terguncang oleh berita besar pendiri SM Entertainment, Lee Soo Man.
Kabarnya dia memperoleh lebih dari 500 miliar KRW (380 juta USD) atau 5,9 Trilliun Rupian secara tunai.
Uang ini dia dia dapatkan dari melepaskan hak operasionalnya kepada Kakao Entertainment.
Tetapi apa yang terjadi di balik layar yang sangat mengejutkan ini?
Kabarnya, kekayaan Lee Soo Man bisa jauh lebih besar dari yang kita duga.
Ini berkat investasi terbaru dalam sebuah perusahaan yang mungkin lebih menguntungkan daripada bisnis musiknya.
Menurut laporan terbaru dari Herald Economy, pendiri SM Entertainment ini telah menyuntikkan investasi besar ke Pablo Air.
Yang merupakan sebuah perusahaan drone Korea yang bergerak di sektor mobilitas udara perkotaan (UAM).
Nilai perusahaan ini telah melonjak hingga mencapai 150 miliar KRW (~114 juta USD atau sekitar 1,7 Trilliun rupiah).
Pablo Air bukanlah perusahaan biasa; mereka memiliki teknologi canggih untuk mengendalikan drone berkelompok.
Mereka telah memulai layanan pengiriman logistik pintar menggunakan drone, menciptakan revolusi dalam industri pengiriman.
Namun, apa yang membuat investasi yang Lee Soo Man lakukan ini begitu menarik?
Selain teknologi canggih dan potensi pasar yang besar, Pablo Air juga bersiap untuk meluncurkan Initial Public Offering (IPO) tahun ini.
Dengan rencana untuk listing di bursa saham, perusahaan ini telah menarik banyak investasi.
Kabarnya akan ada total lebih dari 100 miliar KRW (~75,9 juta USD atau sekitar 1,1 Trilliun rupiah).
Banyak yang percaya bahwa listing tersebut akan terjadi pada tahun 2024.
Lee Soo Man, yang telah menginvestasikan 1 miliar KRW (760.000 USD atau sekitar 11,8 Milliar rupiah) di Pablo Air pada tahun 2019.
Saat pendanaan awal, kini dia memegang 20% saham di perusahaan tersebut sebagai salah satu dari dua pemegang saham utama.
Perkiraannya keuntungan Lee Soo Man dari investasi ini bisa mencapai lebih dari 20 kali lipat dari nilai awalnya.
Dengan total lebih dari 20 miliar KRW (15,2 juta USD atau sekitar 236 Milliar rupiah) hanya dalam waktu empat tahun.
Dengan demikian, sementara namanya sering orang kaitkan dengan kesuksesan di industri musik.
Lee Soo Man mungkin akan mendapat perhatian baru sebagai seorang investor sukses.
Pablo Air menjadi bukti nyata bahwa bakat bisnisnya tidak terbatas pada dunia hiburan saja.
Dengan potensi IPO dan perkiraan keuntungan yang fantastis.
Investasinya di perusahaan drone ini bisa menjadi tonggak baru dalam perjalanannya menuju kekayaan yang tak terbatas.
Bisakah kita menyebutnya “rahasia kekayaan tersembunyi” pendiri SM Entertainment? Waktulah yang akan menjawabnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"