KONTEKS.CO.ID – Setelah lima tahun, keluaran terbaru dari saga film Dua Garis Biru, yang berjudul Dua Hati Biru, akhirnya tiba di layar lebar Indonesia.
Yang menarik dari film ini adalah kehadiran Aisha Nurra Datau sebagai bintang utama pengganti Adhisty Zara.
Selain itu, hadirnya sejumlah pemain baru memberikan warna segar dan meningkatkan keseruan kisah Bima dan Dara seperti Keanu Angelo.
Keanu Angelo, seorang selebgram terkenal, juga ikut memperkuat naskah Gina S. Noer.
Fakta Film Dua Hati Biru
Yuk, kita intip 6 fakta film Dua Hati Biru berikut ini.
1. Revisi Naskah Berulang Kali
Dua Hati Biru mendapat banyak pujian dari kritikus dan penonton film. Naskahnya dianggap berani, dekat dengan kehidupan penonton, dan mampu menyentuh hati.
Gina S. Noer menyebutkan bahwa revisi naskah dilakukan berkali-kali. Bahkan proses revisi masih terjadi selama proses syuting. Ini merupakan salah satu proses yang paling intens.
2. Lima Tahun Perjalanan Berpikir
Gina S. Noer menceritakan bahwa setelah kesuksesan Dua Garis Biru dengan jumlah penonton mencapai 2,5 juta, produser Starvision Plus, Chand Parwez, menginginkan sekuelnya.
Proses penyusunan sekuel memakan waktu hampir lima tahun.
Gina mengakui bahwa awalnya dia bingung untuk menemukan konsep karena kisah Dara dan Bima begitu personal baginya.
Dua Garis Biru adalah cerminan perjalanan Gina sebagai seorang orang tua, dari kelahiran anaknya hingga 9 tahun perjalanan ini.
Setelah melalui berbagai peristiwa, termasuk kehilangan sang ayah, dia akhirnya menemukan inspirasi.
3. Pergantian Tokoh Dara
Gina S. Noer menjelaskan bahwa Dua Hati Biru menampilkan potongan-potongan kehidupan. Dengan begitu banyaknya adegan, mereka harus memilih adegan mana yang paling relevan.
Meskipun terjadi banyak revisi, para pemain telah mahir dalam memerankan karakter mereka.
Nurra Datau, yang menggantikan Adhisty Zara sebagai pemeran Dara, berhasil menghidupkan karakter tersebut dengan sempurna.
Meskipun pihak Starvision Plus tidak memberikan keterangan resmi mengenai pergantian pemain ini, Gina S. Noer selaku penulis skenario dan sutradara menjelaskan bahwa karakter Dara harus mengalami perkembangan.
Nurra juga melalui proses casting sebelum dipilih untuk peran tersebut. Menariknya, Nurra dilarang untuk menonton Dua Garis Biru.
Sebelum proses syuting dimulai, Nurra Datau telah melakukan diskusi intensif dengan Gina S. Noer dan Angga Yunanda.
4. Adegan Pembuka oleh Farrell Rafiqsy
Ternyata, ide untuk adegan pembuka dalam film Dua Hati Biru berasal dari Farrell Rafiqsy. Adegan tersebut menampilkan Adam yang sedang bermain “Mummy-mummy-an” dan mengganggu Bima.
Gina menjelaskan bahwa adegan tersebut dipilih karena Farrell sangat gemar bermain peran sebagai “Mummy”.
Melihat semangat Farrell terhadap permainan tersebut, Gina memutuskan untuk mengikutsertakannya sebagai adegan pembuka.
5. Titik Balik Bagi Angga Yunanda
Angga Yunanda, yang telah membintangi sejumlah film dan menjadi bagian dari sejumlah kesuksesan box office, mengakui bahwa peran Bima adalah salah satu peran yang sangat berkesan baginya.
Angga Yunanda mengatakan bahwa Dua Garis Biru adalah salah satu titik balik dalam karier filmnya.
Dia masih jelas mengingat saat pertama kali membaca naskah Dua Hati Biru. Kesannya pertama kali adalah detail, dewasa, dan sungguh terasa perjalanan lima tahun lalu.
6. Keanu Angelo Ikuti Kursus Akting Selama 2 Bulan
Peran Iqi yang dimainkan oleh Keanu Angelo berhasil mencuri perhatian penonton. Di lokasi syuting, dia sangat memperhatikan setiap detail.
Ternyata, selebgram dengan lima juta pengikut ini mengikuti kursus akting selama dua bulan agar dapat memberikan penampilan terbaik di depan kamera. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"