KONTEKS.CO.ID –Â Drakor Dreaming of a Freaking Fairytale yang mulai tayang di Viu pada Juni 2024 ini tergolong drama Korea yang ringan dan menghibur tanpa banyak mengernyitkan dahi?
Coba tonton deh drama bergenre komedi romantis dengan bintang Pyo Ye-jin dan Lee Jun-young ini.
Melansir dari Viu, banyak yang menyebut cerita drama ini satire terhadap kisah Cinderella.
Satire berarti sindiran. Drama ini dikemas secara komedi untuk menyindir cerita Cinderella, seorang bangsawan miskin yang tertindas oleh ibu dan saudara tirinya hingga akhirnya menemukan cinta dan kebahagiaan setelah bertemu prince charming.
Tidak seperti dalam dongeng, kenyataan bisa sangat berbeda. Ini dia beberapa buktinya, yuk simak.
5 Fakta Ini Bikin Drakor Dreaming of Freaking Fairytale Termasuk Drama Satire
1. Kejamnya ibu tiri.
Ayah Shin Jae-rim (Pyo Ye-jin) meninggal dunia lalu dia berakhir dengan hidup bersama ibu dan dua saudara perempuan tiri. Seperti Cinderella, ya?
Kalau dalam cerita Cinderella, ibu tiri dan kedua saudara tirinya kejam dan penuh rasa iri dengki, dalam drama ini tidak begitu.
Shin Jae-rim sangat akur dengan ibu dan saudara tirinya. Mereka juga saling jaga dan menyayangi.
Shin Jae-rim ingin bekerja keras demi menghidupi keluarganya. Apalagi kemudian ia mengetahui ibunya tengah hamil.
2. Insiden sepatu.
Shin Jae-rim sadar, tanpa pengalaman kerja, berasal dari keluarga miskin, dan tidak punya koneksi, akan membuatnya sulit mendapatkan pekerjaan dengan gaji besar.
Ia pun bermimpi menjadi Cinderella, menikah dengan pria kaya raya. Ia melamar pekerjaan di sebuah club tempat para chaebol bersosialisasi.
Apesnya saat hendak wawancara pekerjaan ia mengalami kejadian memalukan dengan sepatu.
Kalau Cinderella dipertemukan dengan prince charming karena sepatu kacanya tertinggal di istana, Shin Jae-rim malah nyaris kena tuntut.
Tanpa sengaja sepatu yang ia kenakan terlepas dan mengenai Mon Cha-min pemilik perusahaan kaya raya.
Moon Cha-min (Lee Jun-young) adalah generasi ke-8 chaebol.
Walau pertemuan pertama mereka tidak seindah dongeng, Moon Cha-min tidak bisa berhenti memimpikan Jae-rim.
Padahal biasanya ia bertekad untuk tidak menikah.
3. Labu
Dalam dongeng Cinderella, labu menjadi kendaraan yang membawa Cinderella ke istana.
Dalam drama Viu, Dreaming Freaking Fairytale, Shin Jae-rim bermimpi dia dapat buah labu oleh mendiang ayahnya.
Ternyata tak lama kemudian ia dan keluarga tirinya mesti pindah ke kediaman yang lebih kecil karena kesulitan keuangan.
Drama ini ingin bilang, dunia nyata tak seindah dalam dongeng.
4. Ibu peri dan tongkat ajaibnya
Kalau dalam dongeng Cinderella ada peri baik hati yang membantu Cinderella mewujudkan keinginannya, dalam drama Dreaming of Freaking Fairytale, Moon Cha-min menjadi peri baik hati yang membawa tongkat berkepala emas.
Ia bertekad membantu Jae-rim menemukan pria kaya raya, dengan membelikannya banyak pakaian elegan yang bisa mendongkrak penampilan Jae-rim.
5. Ciuman Cinderella dan Prince Charming
Kisah cinta tokoh-tokoh dalam dongeng, termasuk Cinderella biasanya tamat dengan pasangan yang saling berciuman dan hidup bahagia bersama selamanya.
Dalam kehidupan tentu tidak begitu kenyataannya.
Ciuman Moon Cha-min dan Shim Jae-rim pada episode awal justru menjadi awal berkembangnya perasaan di antara mereka.
Tak seperti dalam dongeng, ciuman ini hanya membuat keduanya makin bingung dengan perasaaan mereka.
Rupanya ibu Cha-min memiliki kisah yang mirip Cinderella. Dari seorang wanita biasa lalu menikah dengan konglomerat.
Sayangnya orang tua Cha-min tidak bahagia bersama selamanya seperti dalam dongeng. Mereka bercerai dan membuat ibunya menderita.
Ini membuat Cha-min takut akan menjadi seperti ayahnya yang membuat Cinderella menderita.
Drama Dreaming of Freaking Fairytale seolah berusaha menyadarkan penonton yang mungkin masih memiliki angan-angan menjadi Cinderella.
Dalam masyarakat modern, cita-cita jadi Cinderella masih ada.
Kalau dalam dongeng pesta dansa para bangsawan sering jadi ajang para putri dan pangeran bangsawan bertemu dan menemukan jodoh.
Dalam dunia nyata ada klub sosial seperti tempat bekerja Shim Jae-rim dalam drama Dreaming of Freaking Fairytale.
Tak seindah dongeng, kenyataannya masyarakat yang berbeda status sosial sulit bersatu atau jika sempat bersama akan berakhir karena berbagai hal.
Di luar sindiran-sindiran tadi, romansa Moon Cha-min dan Shim Jae-rim menggemaskan. Kita nantikan bagaimana akhir kisah mereka di Viu, tuk. Apakah akan seindah dongeng?***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"