Ressa Herlambang Bangkrut, Makan Satu Bungkus Nasi Padang Sekeluarga, Dulu Biasa Dinner di Hotel Mulia

KONTEKS.CO.ID – Saat Ressa Herlambang bangkrut dan jatuh miskin, dia hanya makan satu bungkus nasi padang bertiga dengan orang tuanya.

Padahal saat masih kaya, biasa dinner di Hotel Mulia.

Pada 2009, keluarga Ressa Herlambang bangkrut dan jatuh miskin.

Ressa Herlambang, saudara kembarnya, dan kedua orang tuanya harus meninggalkan rumah mewah, beberapa mobil dan harta benda lainnya karena bisnis orang tuanya bangkrut.

Mereka tinggal sementara di rumah tante. Setelah beberapa lama, dia mencoba untuk bangkit. Keluarganya pindah lalu tinggal di rumah petak.

Ressa Herlambang pun meminta bantuan kepada Rahayu selaku Nagaswara.

Saat itu Rahayu Bos Nagaswara mengira jika kehadiran Ressa Herlambang adalah untuk mengadakan kerja sama. Bahkan, Rahayu belum mengetahui jika kondisi keluarga Ressa Herlambang bangkrut.

“Pak Rahayu mengira aku datang ke situ untuk mengajak kerja sama dalam hal musik. Aku cerita kondisi aku dan keluarga kayak gimana,” ceritanya yang dikutip dari YouTube Ferdy Element All You Can Hear.

Setelah mendengar cerita Ressa Herlambang bangkrut dan jatuh miskin, Rahayu Nagaswara shock.

“Akhirnya, aku dibuatkan lagu judulnya Jomblo. Dari situ aku dapat duit pertama kali setelah keluarga bangkrut Rp5 juta,” katanya lagi.

Setelah dapat uang Rp5 juta usai rekaman, Ressa Herlambang mulai merasa ada jalan keluar agar bisa bangkit dari musibah.

“Di situ kita tinggal rumah sepetak, pulang aku belikan nasi Padang dan sebagian aku kasih orang tua,” katanya.

“Aku juga belikan handphone yang penting bisa buat sms dan dari situ mulai aku bisa buka sosmed dan jumpa sama manajerku yang lama. Aku nangis di situ termasuk orangtua. Kita makan nasi Padang sebungkus bertiga,” tuturnya.

Ressa pun teringat saat masih kaya raya, keluarga mereka bisa makan malam di hotel mewah. “Jadi kalau makan dinner, papa dan mama kirim surat, ajak dinner di Hotel Mulia,” jelas Ressa Herlambang.

Ressa sedih melihat kedua orang tua yang biasa hidup mewah kini tinggal di rumah petak.

“Di rumah itu cuma loe bertiga atau bareng juga sama adik dan yang paling tua?,” ucap Ferdy Element.

“Enggak, di rumah petakan itu cuma gue dan orangtua,” ujar Ressa Herlambang.

Saat keluarga Ressa Herlambang bangkrut dan jatuh miskin, adik kembarnya tidak tinggal bersama mereka.

“Kembaran loe sama anak paling tua ke mana?,” kata Ferdy Element.

“Kalau adik aku dia dititipkan di rumah temannya, sedangkan yang paling tua sudah menikah,” ucap Ressa Herlambang.***