KONTEKS.CO.ID – Nama Zayyan Xodiac trending di Twitter Indonesia. Penampilannya mengenakan beskap membuat penggemarnya seketika lumer. Zayyan dan Xodiac hadir dalam acara Persembahan dari Solo pada Minggu, 17 September 2023.
Gibran Rakabuming selaku walikota Solo mengundang sendiri Zayyan beserta XODIAC. Selain XODIAC, artis kenamaan lain seperti Anggun hingga Waldjinah juga tampil.
Penampilan Zayyan membuat penggemarnya semakin kagum pada idol K-pop asal Indonesia yang tengah merintis karier di Korea Selatan itu.
Zayyan Pakai Beskap
Saat tampil di Pura Mangkunegaran Solo, Zayyan mengenakan beskap. Membuat penampilan cowok kelahiran 2000 itu semakin menggemaskan.
Penampilan spesial dari boy band asal Korea Selatan Xodiac, membawakan lagu berjudul “Special Love”.
Sebelumnya, salah satu personel Xodiac Zayan yang asli Indonesia membawakan lagu Indonesia Pusaka dengan iringan tarian dari Gusti Ancillasura.
Sedangkan XODIAC belum lama ini comeback dengan “Lemonade” pada 5 September lalu.
Sejak sebelum debut, Zayyan sudah mendapatkan perhatian karena mengikuti beberapa ajang pencarian bakat di Indonesia.
Wajib Pakai Busana Tradisional
Merupakan sebuah sajian pertunjukan seni kolaboratif istimewa di Pura Mangkunegaran Solo, Minggu, 17 September 2023.
Mengusung keagungan Pura Mangkunegaran, sejumlah artis nasional hingga luar negeri tampil, seperti Fabio Asher, Anggun C Sasmi, Woro hingga Waldjinah.
Istimewanya, K-Pop atau boyband asal Korea Xodiac, meramaikan proyek kolaborasi antara Pemerintah Kota Surakarta dan Pura Mangkunegaran.
Dengan konsep gala dinner, Persembahan dari Solo menggelar acara di dalam pendopo Pura Mangkunegaran.
Seluruh peserta pun wajib mengenakan busana tradisional, hingga tercipta atmosfer keagungan keraton.
Penampilan apik penari EkosDance Company membuka acara kemudian penampilan penyanyi muda Fabio Asher, membawakan dua lagu.
Penampilan Fabio dengan iringan fashion show yang antara lain menghadirkan model papan atas Kimmy Jayanti.
Gibran Datangkan Mama Zayyan ke Solo
Wali Kota Solo berjanji pergelaran seni bertaraf internasional yang bertumpu pada pelestarian budaya Jawa yang adi luhung akan rutin berlangsung di Surakarta.
Ia membuka peluang kerja sama dengan pihak swasta dan hadirnya para musisi luar negeri.
“Tadi kan waktu di panggung saya tanyain, Zayyan itu sudah lama enggak pulang. Tadi saya tanya. Sudah ketemu mama belum? Kan mamanya saya datangkan hari ini juga biar bisa ketemu. Besok dia langsung pulang ke Korea,” ungkap Gibran.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"