Agar Tak Punah, RM BTS Sumbang 100 Juta Won untuk Lestarikan Jubah Dinasti Joseon

KONTEKS.CO.ID – Member BTS, RM ternyata memiliki kepedulian yang tinggi pada budaya Korea Selatan.

Pada Kamis, 15 September 2022, RM BTS mendonasikan 100 juta won atau sekitar Rp1 miliar ke Yayasan Warisan Budaya Korea Luar Negeri selama 2 tahun berturut-turut.

Yayasan Warisan Budaya Korea Luar Negeri mengungkapkan kebaikan hati RM BTS yang ingin melestarikan warisan Hwarot, jubah dari Dinasti Joseon.

“RM BTS baru-baru ini menyumbangkan 100 juta won kepada yayasan kami meminta kami menggunakannya untuk melestarikan dan memulihkan kekayaan budaya yang ada di luar negeri,” jelas yayasan yang dilansir dari Allkpop pada Kamis, 15 September 2022.

Untuk kedua kalinya RM BTS memberikan donasi sebesar 100 juta won kepada yayasan tersebut. Donasi pertamanya pada September 2021 yang tidak diungkapkan kepada publik.

Setelah menerima donasi, yayasan bekerja sama dengan Los Angeles County Museum of Art (LACMA) untuk melestarikan Hwarot yaitu jubah dari Dinasti Joseon yang saat ini dimiliki oleh LACMA.

Hwarot adalah pakaian tradisional Korea yang dikenakan oleh putri dan wanita keluarga kerajaan untuk upacara, selama Dinasti Joseon.

Hwarot menjadi pakaian populer pada masa itu, di mana pengantin dari keluarga biasa mulai memakainya secara teratur selama pernikahan mereka. Saat ini, ada sekitar 30 buah Hwarot di Korea Selatan dan 10 buah di luar negeri.

Cinta Karya Seni

RM BTS tertarik pada seni sejak 2018. Saat itu BTS sedang tur ke Amerika atau Eropa. Saat tur di sana, RM pun menghabiskan waktu luangnya dengan jalan-jalan ke museum di Amerika atau Eropa.

“Museum pertama (yang saya kunjungi) adalah Chicago Art Institute dan itu tahun 2018. Saya baru saja pergi ke sana dan melihat lukisan-lukisan menakjubkan,” cerita RM dikutip dari Intersections: The Art Basel Podcast.

RM melihat karya seni dari seniman legendaris seperti Seurat, Monet, dan Picasso untuk kali pertama.

RM semakin tertarik dengan seni dan ketagihan mengunjungi museum-museum. RM semakin suka berjelajah dari museum satu ke museum lainnya untuk melihat karya-karya seni.

Tak ingin sendirian menikmati karya seni yang indah, RM kerap membagikan pengalamannya mengunjungi museum atau galeri seni kepada ARMY.

Akun Instagram-nya penuh dengan foto koleksi karya seni dari berbagai museum.

ARMY bahkan memiliki istilah khusus, yakni namjooning, untuk kegiatan RM mengunjungi museum dan galeri seni atau menikmati alam.

Kecintaannya pada seni membuat dia ingin menjadikan satu ruangan untuk menyimpan koleksinya.

“Buat saja kafe di lantai pertama dan siapkan koleksi saya di lantai dua atau dan lantai tiga dan orang-orang selalu dapat melihat koleksi ketika mereka ingin melihatnya,” tutur RM.