KONTEKS.CO.ID – BLACKPINK memulai debutnya pada tahun 2016 dan dengan cepat menjadi salah satu girl grup KPop papan atas.
BLACKPINK langsung mencuri perhatian dengan menaklukkan pasar global lewat bakat para anggotanya, lagu-lagu yang laris, kepribadian yang menawan, dan mode trendsetter.
Seperti standar kontrak KPop, dilaporkan bahwa kontrak BLACKPINK akan berakhir tahun ini setelah tujuh tahun bersama YG Entertainment.
Meski YG Entertainment merupakan salah satu perusahaan hiburan yang dikenal luas di Korea Selatan, tapi untuk urusan perpanjangan kontrak BLACKPINK setelah mereka meraih kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya mungkin bukan hal yang mudah.
BLACKPINK memiliki keunggulan unik karena sama-sama populer secara individual maupun bersama-sama, dengan setiap anggota membuat gelombang di seluruh dunia dan bersinar dalam karier solo mereka.
Mengetahui bahwa mereka akan banyak diminati, orang dalam industri tertarik untuk melihat langkah apa yang akan diambil grup tersebut ketika kontrak mereka bersama YG Entertainment berakhir.
YG Entertainment kehilangan banyak talenta penting pada akhir tahun 2022, dengan keenam anggota iKON keluar untuk mengejar kontrak dengan perusahaan lain. T.O.P dan Daesang BIGBANG keluar untuk mengejar usaha masing-masing, sementara Taeyang pindah ke anak perusahaan YG. Aktor populer Kang Dong Won keluar setelah dilaporkan mendirikan agensinya sendiri, dan Mashiho mantan TREASURE menyelesaikan kontraknya untuk fokus pada kesehatannya, sementara Bang Yedam pergi untuk fokus pada karirnya sebagai produser.
Serangkaian kepergian baru-baru ini telah meningkatkan rasa ingin tahu seputar kontrak BLACKPINK, karena sebelumnya dikabarkan mereka juga akan bergabung dengan THE BLACK LABEL, yang dengan cepat dibantah oleh YG Entertainment.
Laporan terbaru dari orang dalam industri mengklaim bahwa anggota multi-talenta Lisa mendapat tawaran dari luar negeri, dengan nilai kontrak di atas $81,2 juta USD.
Sekarang, outlet media melaporkan bahwa YG Entertainment berpotensi untuk membayar $16,2 juta USD (Rp242,2 miliar) per anggota sebagai bonus penandatanganan dalam upaya agar BLACKPINK bersedia memperbarui kontrak mereka.
BLACKPINK saat ini memiliki aktivitas grup yang dijadwalkan hingga tahun 2023, dengan tur dunia BORN PINK mereka dijadwalkan berakhir pada akhir Juni, dan grup tersebut dijadwalkan untuk menjadi headline festival BST Hyde Park 2023 pada 2 Juli 2023, di London.
YG Entertainment belum membuat pernyataan resmi terkait kontrak BLACKPINK saat ini.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"