KONTEKS.CO.ID – Kim Sunghan resign dari posisi Kepala Penasihat Keamanan Nasional Korea Selatan (semacam Kepala Paspampres) gegara tidak menyampaikan undangan Ibu Negara Amerika Serikat, Jill Biden untuk BLACKPINK.
Keputusan tersebut ia sampaikan melalui sebuah pernyataan resmi yang dirilis pada Rabu, 29 Maret 2023.
Melansir Korea Herald, Kamis, 30 Maret 2023, setelah sebelumnya banyak beredar kontroversi yang menyebutkan bahwa posisi Kim Sunghan bisa saja diganti untuk diisi orang lain.
Desas-desus tersebut muncul setelah dirinya diduga telah melakukan sejumlah kesalahan dalam protokol persiapan agenda KTT yang akan dilakukan Presiden Korea Selatan ke Washington DC, Amerika Serikat April mendatang.
Presiden Yoon Suk Yeol sendiri dilaporkan akan segera menunjuk Cho Tae Yong, yang awalnya menjadi duta besar Korsel untuk Amerika Serikat, sebagai untuk mengisi posisi Penasihat Keamanan Nasional Korea Selatan setelah Kim Sunghan resign.
Bermacam spekulasi bermunculan setelah sejumlah outlet berita di Korsel melaporkan bahwa Kim Sunghan resign setelah melakukan kesalahan dalam protokol.
Kesalahan tersebut diduga telah terjadi selama proses persiapan agenda diplomatik KTT antara Korea-Amerika Serikat.
Berdasarkan hasil laporan berita dari berbagai media setempat, kesalahan yang telah dilakukan oleh Kim disampaikan melalui sebuah komplain mengenai proposal yang diajukan Jill Biden tidak kunjung menerima tanggapan.
Salah satunya adalah yang menyarankan penampilan kolaborasi antara Girl Grup Korea Selatan BLACKPINK dengan Penyanyi Pop Amerika Lady Gaga, saat acara makan malam kenegaraan di KTT.
“Saya harap kontroversi yang saya timbulkan tidak lagi menjadi beban bagi diplomasi dan administrasi negara,” kata Kim sunghan seperti yang dikutip dari Korea Herald Kamis, 30 Maret 2023.
Awalnya, KTT Korea-AS yang akan diadakan pada bulan depan. Presiden Yoon Seokyeol akan mengunjungi Amerika Serikat sebagai tamu negara untuk pertama kalinya dalam 12 tahun, dan sorotan jadwal kunjungannya ke AS adalah makan malam negara yang diselenggarakan oleh Presiden AS Biden dan istrinya.
Lebih dari 300 selebriti Korea Selatan-AS akan hadir, terutama dalam rangka memperingati 70 tahun aliansi Korea-AS tahun ini, makan malam negara diharapkan menjadi acara yang sangat berarti.
Namun Januari lalu, Ibu Negara Amerika Serikat, Jill Biden, mengajukan undangan kepada BLACKPINK, girl group yang akan mewakili Korea, dan Lady Gaga, penyanyi wanita yang akan mewakili Amerika Serikat tampil bersama dalam event tersebut.
Akan tetapi, undangan dari Ibu Negara Amerika Serikat tersebut tidak segera dijawab.
Hal ini kemudian terungkap bahwa Kepala Kantor Keamanan Nasional, Kim Seonghan telah menahan dan melewatkan laporan tersebut kepada Presiden Yoon setidaknya 6 kali sampai awal bulan ini.
Alasan yang beredar adalah ketidakpahaman Kepala Kantor Keamanan terkait budaya K-pop. Mereka juga dilaporkan menunda jawaban pasti dari pihak AS, sehingga Presiden Yoon, yang terlambat mendengar kabar tersebut melalui jalur Kementerian Luar Negeri, dilaporkan marah.
Ini adalah isu yang dapat sangat merusak kepercayaan kedua negara.
Pada akhirnya, Kim Seonghan resign kemarin dalam bentuk pengunduran diri secara sukarela, dan dia mengatakan bahwa dia telah benar-benar dipecat. Dia bertanggung jawab atas kelalaian terkait undangan penampilan BLACKPINK.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"