KONTEKS.CO.ID – Sejumlah fakta baru terungkap di balik kasus serial killer alias pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon dkk di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat.
Sejauh ini polisi telah mengungkapkan korban tewas dalam kasus Wowon Serial Killer berjumlah sembilan orang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Wowon sebagai otak serial killer memerintahkan rekannya Solihin alias Duloh mencari korban baru untuk dibunuh.
“Pasca kejadian pembunuhan Bekasi. Atas keterangan kedua tersangka dan dikonfirmasi dengan keterangan korban,” ujar Trunoyudo dalam keterangannya, dikutip Senin 23 Januari 2023.
“Tersangka atas nama Solihin melakukan percobaan pembunuhan terhadap tetangga tersangka, Ujang Zaenal,” imbuhnya.
Wowon beralasan, memerintahkan Solihin agar mencari korban baru untuk membuang sial pasca pembunuhan di Bekasi.
“Alasannya adalah untuk membuang sial pasca kejadian pembunuhan Bekasi dengan cara membunuh orang yang bermusuhan dengan sang eksekutor,” kata Trunoyudo.
Menurut Trunoyudo, Wowon dkk melakukan aksinya dalam mencari korban baru dengan modus memasukkan dua bungkus racun ke dalam satu saset kopi.
Kopi tersebut sisa dari Tempat Kejadian Perkara di Bekasi.
Kemudian, tersangka meletakkan kopi saset berisi racun tersebut di pagar depan rumah Ujang.
Nahas, Ujang pun mengonsumsi kopi tersebut hingga dilarikan ke rumah sakit.
Namun, nyawa Ujang berhasil diselamatkan setelah mendapat perawatan medis selama empat hari di Rumah Sakit dr Hafiz Cianjur, Jawa Barat.
“Saset kopi tersebut memang diseduh dan diminum oleh korban Ujang Zaenal,” kata dia.
“Selanjutnya Korban sempat dirawat 4 hari di RSDH Rumah Sakit dr Hafiz, Cianjur,” tandas Trunoyudo.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"