KONTEKS.CO.ID – Air adalah sumber daya alam yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.
Namun, sayangnya air juga menjadi sumber daya alam yang paling tercemar di dunia. Pencemaran air terjadi ketika zat-zat berbahaya seperti limbah industri, pestisida, bahan kimia dan sampah masuk ke dalam air dan merusak kualitas air tersebut.
Pencemaran air memiliki dampak yang sangat besar bagi kehidupan manusia dan ekosistem.
Berikut adalah beberapa penyebab dan dampak pencemaran air.
Penyebab Pencemaran Air
-
Limbah Industri dan Domestik
Pencemaran air terjadi ketika limbah industri dan domestik dibuang langsung ke dalam sungai atau laut tanpa melalui proses pengolahan terlebih dahulu. Limbah ini mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat merusak kualitas air dan mematikan makhluk hidup yang tinggal di dalam air.
-
Pertanian
Pertanian dapat menjadi penyebab pencemaran air jika petani menggunakan pestisida dan pupuk kimia yang berlebihan. Pupuk dan pestisida ini dapat mencemari sumber air dan merusak ekosistem air.
-
Bahan Bakar Fosil
Pencemaran air juga dapat disebabkan oleh bahan bakar fosil seperti minyak bumi dan gas alam. Saat minyak dan gas bocor ke dalam air, dapat merusak kualitas air dan membunuh makhluk hidup yang ada di dalam air.
Dampak Pencemaran yang Ditimbulkan
-
Kesehatan Manusia
Air yang tercemar dapat menjadi sumber penyakit bagi manusia seperti diare, kolera, dan berbagai penyakit kulit. Dampak pencemaran air terhadap kesehatan manusia sangat besar, terutama bagi masyarakat yang mengandalkan sumber air yang tercemar untuk kebutuhan sehari-hari.
-
Kerusakan Ekosistem
Pencemaran air juga dapat merusak ekosistem air dan mengancam kelangsungan hidup makhluk hidup di dalamnya. Jika makhluk hidup yang hidup di dalam air mati, maka dapat berdampak pada ketersediaan makanan bagi manusia.
-
Gangguan Aktivitas Manusia
Pencemaran air juga dapat mengganggu aktivitas manusia seperti perikanan dan pariwisata. Jika air tercemar, maka akan sulit untuk menangkap ikan dan kegiatan pariwisata yang berkaitan dengan air juga akan terganggu.
-
Kerugian Ekonomi
Pencemaran air dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang besar bagi masyarakat. Jika air tercemar, maka pertanian dan perikanan yang mengandalkan sumber air bersih akan terganggu. Selain itu, kegiatan industri juga akan terganggu jika tidak dapat memperoleh pasokan air yang bersih.
Cara Mengurangi Dampak yang Terjadi
-
Pengolahan Limbah
Pengolahan limbah menjadi cara yang efektif untuk mengurangi pencemaran air. Limbah harus diolah terlebih dahulu sebelum dibuang ke dalam sungai atau laut.
-
Mengurangi Penggunaan Pestisida dan Pupuk Kimia
Penggunaan pestisida dan pupuk kimia yang berlebihan dapat menyebabkan pencemaran air. Oleh karena itu, penggunaan pestisida dan pupuk kimia harus dikurangi dan diganti dengan penggunaan bahan organik yang lebih ramah lingkungan.
-
Pengaturan Industri
Pengaturan industri juga dapat membantu mengurangi pencemaran air. Industri harus diawasi dan dipantau untuk memastikan bahwa limbah yang dihasilkan diolah terlebih dahulu sebelum dibuang ke dalam air.
-
Menjaga Kebersihan Lingkungan
Menjaga kebersihan lingkungan sekitar sungai atau laut juga dapat membantu mengurangi pencemaran air. Sampah yang dibuang sembarangan harus dihindari dan air hujan yang jatuh harus disalurkan ke dalam saluran air yang tepat.
-
Memperhatikan Pola Hidup
Memperhatikan pola hidup juga dapat membantu mengurangi pencemaran air. Memilih produk yang ramah lingkungan dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dapat membantu mengurangi sampah yang berakhir di dalam air. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"