KONTEKS.CO.ID –Â Tikus, makhluk mungil yang seringkali tak terlihat, ternyata bisa menjadi sumber berbagai penyakit yang berpotensi membahayakan manusia. Penularan terjadi melalui gigitan atau melalui kontaminasi makanan atau air oleh urin. Beberapa penyakit karena tikus serta cara-cara untuk menghindarinya.
Beberapa Penyakit yang Disebabkan oleh Tikus
1. Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS)
HPS adalah penyakit serius yang dapat mengancam nyawa. Penularannya melalui urine, kotoran, atau air liur tikus yang terinfeksi.
Seseorang dapat terinfeksi dengan HPS melalui partikel-partikel virus yang terdapat di udara. Oleh karena itu, penting untuk menghindari keberadaan tikus di sekitar rumah dan tempat tinggal.
Jika Anda terkena HPS, Anda akan memgalami demam, sakit kepala berat, rasa sakit pada punggung dan perut, pandangan kabur, kemerahan di wajah dan ruam di kulit.
2. Murine Typhus
Penyakit ini dapat menular melalui kutu yang biasanya menghuni badan tikus. Tinggal di daerah dengan populasi tikus yang besar meningkatkan risiko terkena penyakit ini.
Lebih lanjut jika pengalami penyakit ini akan mengalami gejala deman, nyeri otot, muncul ruam, muntah dan sakit perut.
3. Rat-Bite Fever (RBF)
Infeksi Bakteri Streptobacillus moniliformis yang menyebabkan penyakit ini dapat menular kepada Anda jika Anda tergigit atau tercakar oleh tikus. Penyakit ini juga bisa menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi oleh tikus.
4. Leptospirosis
Bakteri Leptospira yang dapat masuk ke tubuh manusia melalui luka terbuka yang bersentuhan dengan tikus yang sudah terinfeksi oleh bakteri Leptospira dan membuat Anda terkena Leptospirosis.
Gejala leptospirosis dapat beragam, dari demam tinggi hingga gangguan hati dan ginjal yang serius.
5. Eosinofilik Meningitis:
Tikus juga bisa menjadi penyebab eosinofilik meningitis karena peningkatan jumlah infeksi cacing yang memasuki tubuh.
Salah satu organisme penyebab utama penyakit ini adalah cacing paru-paru tikus yang disebut Angiostrongylus cantonensis.
6. Hemorrhagic Fever with Renal Syndrome (HFRS)
HFRS, mirip dengan Virus Hanta, adalah penyakit yang menyebabkan demam bersamaan dengan perdarahan dan gangguan ginjal.
Penyebarannya mirip dengan penyakit Virus Hanta, dan gejalanya termasuk sakit kepala, demam, mual, dan bahkan gagal ginjal akut.
Cara MencegahÂ
1. Kontrol Populasi Tikus
Gunakan perangkap tikus atau jasa pengendali hama jika ada masalah tikus di sekitar tempat tinggal atau area kerja.
2. Menjaga Kebersihan
Pastikan kebersihan di sekitar tempat tinggal dengan menyimpan makanan dengan benar, menjauhkan sampah, dan menjaga dapur tetap bersih.
3. Menghindari Kontak
Jauhi kontak langsung dengan tikus atau lingkungan yang terkontaminasi oleh mereka.
4. Vaksinasi
Pastikan hewan peliharaan Anda telah vaksin dengan vaksin yang kebal terhadap penyakit ini seperti leptospirosis.
5. Konsultasikan dengan Profesional Kesehatan
Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan atau khawatir terpapar oleh tikus, segera berkonsultasi dengan dokter.
Dengan menjalankan tindakan pencegahan ini, Anda dapat melindungi diri dari risiko penyakit yang disebabkan oleh tikus. Tikus mungkin terlihat kecil, tetapi potensi bahayanya terhadap kesehatan manusia tidak boleh diabaikan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"