KONTEKS.CO.ID – Salah satu pembahasan latar belakang terjadinya invasi Barat ke Dunia Timur adalah adanya perkembangan kebudayaan Renaissance dan Aufklarung. Meski keduanya sama-sama membawa pencerahan bagi penduduk Eropa, ternyata dua peristiwa ini merupakan hal yang berbeda.
Jika masa Renaissance merupakan masa peremajaan bangsa Eropa yang terjadi saat peralihan dari zaman pertengahan ke zaman modern, maka peristiwa Aufklarung adalah masa pendewasaannya.
Renaissance berasal dari bahasa latin yaitu renaitre yang berarti hidup kembali atau lahir kembali. Sedangkan, istilah aufklarung berasal dari bahasa Jerman yang berarti pencerahan.
Dalam periode Renaissance, perkembangan kesadaran akan kemampuan akal manusia dan kebudayaan Eropa telah memasuki babak baru. Namun hanya menghasilkan kemajuan di bidang humaniora, filsafat, politik, seni, sastra serta hukum. Sementara perubahan dalam bidang ekonomi masih belum.
Periode Renaissance juga disebut zaman humanisme yang mengedepankan nilai dan kedudukan manusia serta menjadikannya sebagai kriteria dalam segala hal.
Renaissance muncul karena Bangsa Eropa mengalami masa suram yang terkenal dengan nama Dark Age. Adapun tokoh dari Renaissance, di antaranya Loenardo da Vinci, Nicolas Copernicus , Christopher Colombus dan lain-lain.
Sementara itu, Aufklarung adalah kelanjutan dari Renaissance yang terjadi pada 1695-1815. Di masa pencerahan ini, manusia optimistis dengan kemampuannya untuk menciptakan kemajuan ilmu pengetahuan yang dapat memberikan cahaya baru.
Dari sini kemudian lahirlah banyak pemikiran filosofis dari Eropa. Pemikiran yang lahir dalam periode ini terbagi ke dalam beberapa aliran seperti rasionalisme, empirisme, kontianisme, idealisme, positivisme, pragmatisme, fenomenologi dan eksistensialisme.
Salah seorang filsuf asal Jerman, Immanuel Kant menggaungkan slogan Aufklarung, “Sapere Aude!” yang memiliki arti “Beranilah Berpikir Sendiri”. Di sini Kant ingin mengajak orang-orang untuk semakin berani dan bebas menggunakan akalnya. Menurut Kant, tanda manusia belum dewasa adalah jika manusia belum mampu melakukan keberanian tersebut.
Pengaruh Renaissance dan Aufklarung terhadap dunia dan khususnya Indonesia memang sangat besar. Hal ini bisa dilihat dalam bidang perkembangan teknologi dan pemikiran yang mewarnai abad modern sekarang.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"