KONTEKS.CO.ID – Tips mengemudi aman saat hujan kami informasikan dalam artikel otomotif di bawah ini. Apa yang terbahas di sini bisa membantu Anda mengantisipasi bahaya berkendaraan saat turun hujan.
Intensitas hujan yang tinggi dapat membuat jarak pandang menjadi sangat buruk. Kondisi ini bisa menimbulkan kecelakaan bagi mereka yang tidak tahu cara mengemudi pada saat cuaca buruk.
Melansir laman resmi Toyota, berikut ini 7 (tujuh) tips mengemudi aman saat hujan yang bisa menghindari Anda dari dari hal yang tak teringinkan.
Tips Mengemudi Aman saat Hujan di Jalan Raya
1. Sebaiknya Kurangi Kecepatan Mobil
Hujan yang mendera menciptakan banyak denangan air di jalan. Nah genangan tersebut menambahkan risiko terjadi aquaplaning atau hilangnya daya cengkeram ban di jalanan yang Anda lewati.
Hal itu semakin buruk ketika hujan lebat seringkali memperburuk visibilitas pengemudi. Karena itu, mengurangi kecepatan saat hujan deras mampu membantu pengemudi melihat situasi sekitarnya.
Kecepatan mobil saat hujan deras sebaiknya terkurangi sekitar 20-30 km/jam atau 20% daripada kondisi normal. Harapannya, kita mempunyai pengendalian lebih baik atas mobil di tengah kondisi jalan yang lincin dan menyulitkan.
2. Tips Mengemudi Aman saat Hujan: Jaga Jarak Aman
Banyak pengemudi kesulitan memperkirakan jarak mobil yang mereka bawa dengan kendaraan di depan saat hujan deras. Itulah mengapa pengendara wajib menyisihkan jarak yang cukup dengan kendaraan di depan saat hujan deras.
Menyisihkan jarak aman dengan kendaraan di depan sangat penting demi mengantisipasi jika pengemudi di depan mengerem secara mendadak. Ini menghindari Anda dari kecelakaan serius.
Belum lagi kondisi teknis kendaraan di mana akan terjadi penurunan performa yang membuat mobil berkurang kesigapannya.
3. Tips Mengemudi Aman saat Hujan: Dilarang Rem Mendadak
Jangan mengerem mendadak di tengah jalan yang licin karena ada potensi aquaplaning atau hydroplaning yang membuat manuver Anda terhadap setir tidak banyak manfaatnya dan mobil bergerak liar.
Penting untuk mengerem secara bertahap dan cermat saat hujan deras, terutama di kecepatan tinggi.
4. Sebaiknya Anda Nyalakan Lampu Mobil
Tips berikutnya adalah lampu depan yang cukup terang. Ini bisa membuat Anda merasa lebih percaya diri saat menyetir.
Manfaatkan pula lampu kabut atau foglamp jika jarak pandang terbatas lantaran adanya kabut atau hujan yang terlalu deras.
Jangan lupa menyalakan lampu senja atau lampu kecil supaya mobil Anda terlihat oleh mobil lain, terutama dari belakang.
Tidak perlu menyalakan lampu hazard atau lampu darurat. Sebab jika lampu darurat menyala malah membuat silau yang ujung-ujungnya membingungkan pengguna jalan lain.
5. Mengemudi dengan Fokus, Tenang, Waspada
Dilarang mengemudi terlalu agresif saat turun hujan. Jangan juga merespons secara berlebih jika ada pengguna jalan lain bertindak semaunya.
Cukup kendalikan mobil Anda agar selalu berada di jalur tepat dan tidak mengganggu pengguna jalan lain. Pengemudi juga harus meningkatkan kewaspadaan lantaran menurunnya daya pandang dan kondisi jalan yang semakin sulit terprediksi.
6. Dilarang Menyalakan Lampu Hazard
Ya, terlalu banyak orang yang salah kaprah mengenai penggunaan lampu hazard saat hujan deras. Lampu daurat merupakan isyarat keadaan darurat ataupun menandakan mobil tengah berhenti.
Selain itu, menggunakan lampu hazard juga akan mengganggu fungsi lampu sein mobil dan pengguna jalan lainnya.
7. Tips Mengemudi Aman saat Hujan: Atur Suhu AC Mobil
Nah terakhir, demi menjaga kenyamanan berkendara saat hujan, Anda bisa mengatur suhu AC yang nyaman di dalam mobil.
Selain itu, penggunaan AC juga efektif untuk menghilangkan embun di kaca mobil yang dapat menghalangi pandangan driver pengemudi.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"