KONTEKS.CO.ID – Masalah atau penyakit urologi merupakan kondisi yang menyerang setiap bagian dari sistem saluran kemih pada alat kelamin pria. Berikut ini adalah beberapa penyebab paling umum dari masalah urologi.
Sistem saluran kemih (atau saluran ginjal) disebut demikian karena sistem tersebut adalah penghasil urine (air seni), yaitu hasil alami tubuh dari berbagai proses metabolisme. Air seni juga termasuk kelebihan air yang tidak dibutuhkan tubuh.
Penyebab Urologi
-       Infeksi – Infeksi seperti infeksi saluran kemih (ISK) dapat terjadi pada pria meskipun umumnya lebih sering pada kalangan wanita. Mikroorganisme berbahaya seperti bakteri dapat masuk ke dalam tubuh melalui anus hingga menyerang uretra, sehingga sangat menyakitkan untuk buang air kecil. Meskipun ISK mudah untuk diobati, ketika dibiarkan, ISK dapat menyebabkan komplikasi serius termasuk syok septik yang menyebabkan kegagalan organ dan kematian.
-       Obstruksi – Ginjal, misalnya, dapat membentuk batu yang dapat menghalangi aliran urin ke kandung kemih. Penghalang ini juga dapat muncul pada vas deferens dan prostat.
-       Faktor gaya hidup – Obesitas saat ini adalah salah satu ancaman terbesar dari penyakit ginjal kronis (PGK). PGK biasanya berhubungan dengan tekanan darah tinggi dan diabetes, yang juga terkait dengan obesitas.
-       Keturunan – Penyakit ginjal polikistik adalah kelainan bawaan yang ditandai dengan adanya beberapa kantung berisi cairan pada ginjal. Kantung ini dapat bertambah banyak dan tumbuh besar. Kantung ini juga dapat menembus sehingga menyebabkan pendarahan parah dan nyeri saat buang air kecil. Kantung ini dapat merusak ginjal dalam jangka panjang karena menyebabkan tekanan darah tinggi.
-       Diuretik atau obat – Obat-obatan tertentu seperti diuretik meningkatkan produksi urin, yang dapat menyebabkan buang air kecil berlebihan atau inkontinensia. Beberapa obat juga dapat berbahaya bagi ginjal jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
-       Makanan – Alkohol dan kafein juga dapat bertindak sebagai diuretik.
-       Bawaan – Kebanyakan kelainan dapat mempengaruhi alat kelamin pria seperti mikropenis dan chordee (di mana kepala penis melengkung baik ke bawah maupun ke atas).
-       Fisiologis – Kemandulan pria dapat disebabkan oleh produks sperma yang buruk atau rendah, masalah ejakulasi, dan ketidakseimbangan hormon.
-       Penyebab yang tidak diketahui – Beberapa gangguan tidak memiliki penyebab yang pasti. Sebagai contohnya adalah interstisial cystitis, yang juga disebut sindrom kandung kemih yang menyakitkan. Para peneliti mengatakan penyakit autoimun, faktor keturunan, cacat genetik, dan infeksi sebagai kemungkinan penyebab penyakit ini.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"