KONTEKS.CO.ID – Nathania, siswi SMAN 5 Surabaya, berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang kompetisi sains dunia.
Nathania berhasil menjadi juara 1 (first place) bidang medicine and health science pada ajang kompetisi sains Taiwan International Science Fair (TISF) 2023.
Pencapaian Nathania terbilang istimewa, karena selama enam tahun keikutsertaan di TISF, Merah Putih belum pernah berkibar di sana.
Untuk memenangi TISF 2023, Nathania menggelar penelitian berjudul “Silver Moringa Cloth”. Di mana dia merajut baju antibakteri guna melawan bakteri MRSA dari basis ekstrak kelor yang disintesis nanopartikel perak.
Lombas sains TISF 2023 diadakan secara offline di Kota Taipei, Taiwan, pada 5-11 Februari 2022. Para pesertanya bertarung di National Taiwan Science Education Center (NTSEC).
Sebelum unjuk kepintaran di Taiwan, Nathania tercatat sebagai peraih medali perak di kompetisi National Science Fair for Indonesian Adolescets (NASFIA) 2022. Lomba sains berlevel nasional itu diadakan oleh Indonesia Scientific Society (ISS) secara online pada November tahun lalu.
“TISF adalah kompetisi berat dan sangat bergengsi. Indonesia akhirnya juara di kompetisi ini setelah bertahun-tahun tak juara, ini jelas kami bangga,” kata Ketua Delegasi Tim Indonesia untuk TISF 2023, Doni Nurdiansyah, baru-baru ini.
Untuk diketahui, Taiwan International Science Fair 2023 adalah kompetisi sains bergengsi kelas dunia. Kegiatan diikuti oleh lebih dari 22 negara. Di antaranya, Taiwan sebagai tuan rumah, Indonesia, Korea Selatan, Rusia, Ukraina, Iran, Mesir, Singapura, Thailand, Macau, Filipina, Jepang, Luxemburg, Afrika Selatan, Tunisia, Turki, Italia, Brasil, Meksiko, Swiss, AS, dan Republik Ceko.
Selamat untuk Nathania! ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"