KONTEKS.CO.ID – Faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Melansir dari website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan ini berawal dari fase perkecambahan.
Dari kecambah tersebutlah akan tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan kecil atau bibit.
Saat tumbuhan atau tanaman sudah mencapai usia dan ukuran tertentu, akan berkembang dan masuk pada fase pembentukan bunga, buah dan biji yang akan menjadi alat perkembangbiakan.
Faktor yang memengaruni pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan ini terbagi menjadi dua. Berikut ini beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.
Faktor Internal
Faktor internal atau faktor dalam yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman ini berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri. Berikut ini faktor internalnya, yaitu:
- Gen
Gen ini adalah faktor pembawa sifat menurun yang ada dalam sel. Gen dapat memengaruhi ciri dan sifat yang diturunkan tumbuhan tersebut ke keturunannya.
Jadi, gen ini bisa memengaruhi bentuk tubuh tumbuhan, warna bunga hingga rasa buah. Tak hanya itu, faktor ini juga sebagai penentu kemampuan metabolisme.
Jadi bisa memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan dari tanaman tersebut. Tumbuhan atau tanaman yang mempunyai gen tumbuh yang baik, maka keturunannya juga akan memiliki gen tumbuh yang baik pula.
- Hormon
Hormon pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan ini dapat terpengaruh oleh fitohormon (hormon tumbuhan).
Jadi, fitohormon bisa mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Beberapa hormon pada tumbuhan adalah auksin, sitokinin, giberelin, asam traumalin, asam absitat, kalin dan gas etilen.
Faktor Eksternal
Berikut ini beberapa faktor eksternal yang perlu diketahui, yaitu:
- Nutrisi
Nutrisi ini adalah bahan baku dan sumber energi dalam proses metabolisme tubuh.
- Mikronutrisi merupakan nutrisi dalam jumlah yang sedikit.
- Makronutrisi, merupakan nutrisi dalam jumlah yang lebih banyak.
- Cahaya Matahari
Cahaya matahari ini berpengaruh pada pertumbuhan dan pekembangan tanaman. Semua tanaman membutuhkan cahaya matahari untuk melakukan proses fotosintesis.
Cahaya matahari juga berpengaruh terhadap fase pembungaan tanaman yang disebut dengan istilah fotoperiodisme.
Tetapi, adanya cahaya matahari ini juga bisa menghambat pertumbuhan tanaman, hal ini karena cahaya bisa merusak hormon auksi yang ada di ujung batang.
- Air dan Kelembapan
Faktor internal lainnya adalah air dan kelembapan. Tanpa air, tumbuhan tidak mampu bertahan hidup.
Air ini merupakan tempat berlangsungnya beberapa reaksi kimia di dalam tubuh tumbuhan.
Sementara, kelembapan bisa mempengaruhi keberadaan air yang terserap oleh tanaman. Kelembapan ini dapat mempertahankan kestabilan bentuk sel.
- Suhu
Salah satu contoh suhu mempengaruhi pertumbuhan tanaman adalah bisa terlihat dari tanaman padi.
Menanam padi saat musim kemarau dengan suhu tinggi akan lebih cepat panen daripada menanam padi saat musim hujan dengan suhu yang lebih rendah.
Mengapa hal ini bisa terjadi? Karena proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman seperti penyerapan air, fotosintesis, penguapan hingga pernapasan yang terpengaruh oleh suhu.
- Tanah
Seperti yang kita ketahui, tanaman atau tumbuhan dapat tumbuh dengan optimal apabila kondisi tanahnya sesuai dengan kebutuhan.
Suhu, kandungan mineral, air dan pH tanah bisa memengaruhi kondisi tanah.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"