KONTEKS.CO.ID – Belakangan ini, banyak warganet yang menuding Alshad Ahmad sebagai pembunuh bayi harimau yang diberi nama Cenora.
Awalnya, Alshad Ahmad mengumumkan kematian Cenora, salah satu bayi harimau Benggala yang dipeliharanya.
Sepupu Raffi Ahmad juga mengungkap bahwa sudah ada enam ekor bayi harimau yang mati dalam perawatannya.
Alshad menyebut sudah melakukan pemeliharaan sesuai prosedur dan kelima bayi harimau yang mati sebelumnya, terjadi karena kelahiran prematur dan penelantaran oleh induk.
Sementara, bayi keenam, Cenora, masih diselidiki penyebab kematiannya.
“Kita tunggu hasilnya dari lab, dan hasil diagnosa dari dokter, dan juga official statement nanti, apa yang terjadi sebenarnya. Jadi ketika hasilnya sudah ada kita baru bisa tahu dan memastikan apa yang telah terjadi,” kata Alshad kepada BBC News Indonesia.
Dituduh Pembunuh Bayi Harimau
Warganet banyak yang menghujat sepupu Raffi Ahmad setelah kabar meninggalnya bayi harimau bernama Cenora itu viral di media sosial.
Namun, Alshad Ahmad tidak terima dibilang sebagai penyebab kematian Cerona.
Alshad Ahmad mengatakan, ada segelintir orang yang menyebutnya sebagai pembunuh. Bagi pacar Tiara Andini, hal tersebut merupakan bentuk fitnah.
“Merupakan sebuah hal yang menyakitkan bagi saya apabila dituduh atau difitnah sebagai pembunuh Cenora,” kata Alshad Ahmad di Instagram Story yang dikutip Sabtu, 29 Juli 2023.
Alshad pun tak menginginkan bayi harimau peliharaannya mati.
“Saya adalah pihak yang paling terpukul dan yang mengalami kesedihan mendalam,” ucapnya.
Alshad memperingatkan siapapun untuk mengingat adanya hukum yang mengatur soal masalah tersebut.
“Perbuatan menyampaikan tuduhan atau fitnah, sebagaimana diatur dalam pasal 27 ayat 3 dan pasal 45 ayat 3 UU tentang informasi dan transaksi elektronik,” tulis Alshad.
“Ancaman pidana penjara, paling lama empat tahun dan atau denda paling banyak Rp750 juta,” tegasnya.
Hingga kini pun, Alshad Ahmad masih menelusuri penyebab kematian Cenora, bayi harimaunya.
“Saya masih menunggu hasil dari uji laboratorium dan analisa dokter untuk mengetahui pasti penyebab dari kematian Cenora,” katanya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"