KONTEKS.CO.ID – Bug Google dibahas di berita ini. Talenta digital Indonesia tak bisa dianggap remeh. Abdullah Mudzakir adalah contohnya hebatnya SDM digital Tanah Air.
Abdullah Mudzakir, remaja asal Semarang bisa menemukan bug atau celah keamanan pada Google (bug Google). Atas temuannya itu, dia diganjar “upah” Rp75 juta.
Siswa kelas 12 SMKN 8 Kota Semarang ini juga berhak atas kartu Google Bug Hunters. Ini adalah pengakuan atas kemampuan Abdullah Mudzakir dalam meretas sehingga menemukan kerawanan sistem keamanan atau bug Google.
Abdullah Mudzakir mengatakan, dirinya sudah lima kali melaporkan masalah bug ini ke pihak raksasa mesin pencari. Tetapi laporan itu terus ditolak oleh Google.
Dia menjelaskan, empat laporan tak diterima lantaran tidak valid. Dan laporan kelima akhirnya diterima. “Ini berkat bantuan teman juga,” imbuhnya.
Menariknya, bug tersebut tergolong langka sehinga berbahaya dan rawan peretasan. Google sendiri menyatakan bug sangat penting bagi pengembangan sistem perusahaan.
Lebih lanjut dikatakan, butuh waktu belasan hari bagi dirinya untuk memberikan meyakinkan Google terkait temuan bug. Kerentanan ini baru diterima pada 2021.
Untuk diketahui Google dan Apple gancar menantang para hacker “putih” untuk menemukan bug atau kelemahan pada sistem operasinya masing-masing. Sayembara ini dilakukan untuk membuktikan kpada para pengguna tentang keandalan sistemnya dari serangan siber. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"