KONTEKS.CO.ID – Dalam Mitologi Yunani, Aphrodite adalah dewi cinta dan kecantikan dengan pesona luar biasa yang mampu memikat manusia hingga para dewa. Karena itu juga, menurut cerita sang dewi memiliki banyak kekasih dan melahirkan banyak anak dari mereka.
Aphrodite juga mendapat gelar sebagai dewi kesatuan dan kerukunan. Ia banyak berperan dalam perdagangan, peperangan, dan urusan politik Yunani Kuno.
Asal Usul Kelahiran
Asal-usul kelahiran Aphrodite terbagi dalam dua versi cerita yang populer di masyarakat, yakni Homeros dalam Iliad dan Theogonia karya Hesiodos.
Homeros dalam Iliad menyebutkan bahwa Aphrodite adalah putri dari Zeus dan peri laut bernama Dione.
Sedangkan dalam Theogonia karya Hesiodos, Aphrodite lahir dari alat kelamin Uranus yang dipotong oleh anaknya, Titan Kronos kemudian dilemparkan ke laut.
Lalu Aphrodite muncul dari buih yang keluar saat lemparan jatuh ke laut. Hal ini juga terlihat dari arti nama Aphrodite yang dalam bahasa Yunani berasal dari kata aphros berarti buih dan dite berarti naik atau keluar.
Kisah cinta Aphrodite
Konon, asmara manusia berada di tangan Aphrodite hingga para penyair pun menggambarkan bahwa kebahagiaan dan cinta tak akan ada tanpa kehadirannya.
Meski penggambarannya sebagai dewi cinta yang sangat cantik dengan pesona luar biasa, Aphrodite terlibat banyak kisah cinta terlarang.
Dalam banyak cerita, Aphrodite memanglah istri Hephaestus, dewa pandai besi yang berwajah buruk rupa. Namun, konon Aphrodite tidak setia dan pernah menjalin cinta dengan dewa Ares, Hermes, dan Adonis.
Perselingkuhannya dengan Ares dan Adonis menjadi kisah yang paling populer di Olimpus. Suami Aphrodite, Hephaestus suatu hari membuat ranjang emas khusus untuk menjebak perselingkuhan istrinya dengan Ares.
Ketika Aphrodite dan Ares berada di atas ranjang dalam keadaan telanjang, mereka pun terjebak oleh rantai emas yang keluar dari ranjang buatan Hephaestus.
Dewa matahari ikut menyinari keduanya dengan cahaya terang sehingga membuat Aphrodite dan Ares semakin malu. Akhirnya semua penduduk Olimpus bisa melihat aib mereka. Setelah terbebas, Aphrodite kembali ke Siprus dan Ares melarikan diri ke Thrace.
Aphrodite juga menjalin cinta dengan Adonis, seseorang pemuda rupawan yang tidak memiliki ibu. Dalam cerita, Adonis merupakan anak asuh dari sang dewi namun pada akhirnya jatuh cinta kepadanya.
Namun, suatu ketika Adonis terbunuh oleh seekor babi hutan hingga membuat Aphrodite sangat sedih dan terus meratapi kehilangannya.
Dari beberapa kekasih yang pernah ia jalin, Aphrodite memiliki beberapa putra, antara lain:
- Eros atau cupid sang dewa cinta (anak bersama dengan Ares)
- Harmonia (anak bersama dengan Ares)
- Aeneas (anak bersama dengan Anchises)
- Eryx raja Sisilia (anak bersama dengan Butes the Argonaut)
- Priapus (anak bersama dengan Adonis)
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"