KONTEKS.CO.ID – Paskah adalah salah satu perayaan penting dalam agama Kristen yang diperingati setiap tahun pada minggu pertama setelah bulan purnama pertama pada kalender lunar.
Perayaan Paskah merayakan kebangkitan Yesus Kristus dari kematian, dan di seluruh dunia, perayaan ini diikuti dengan tradisi dan kebiasaan yang unik dan beragam.
Berikut adalah beberapa tradisi Paskah yang populer di berbagai negara di seluruh dunia:
Amerika Serikat
Di Amerika Serikat, Perayaan paskah dengan berbagai macam tradisi, mulai dari membuat keranjang Paskah yang berisi telur dan permen hingga berburu telur Paskah yang disembunyikan di taman atau di rumah.
Ada juga tradisi menghias rumah dengan warna-warni cerah, menghadiri misa Paskah, serta mengadakan pesta makan malam keluarga.
Brasil
Di Brasil, Perayaan paskah dengan penuh semangat dan gairah, dengan perayaan minggu sebelum Paskah yang terkenal sebagai Minggu Palma.
Selama Minggu Palma, orang-orang menghiasi jalan dengan daun palem dan dedaunan lainnya, dan mengikuti prosesi ke gereja untuk menghormati Yesus Kristus.
Pada Jumat Agung, orang-orang berkumpul untuk menghormati kematian Yesus dengan doa dan ibadah. Pada hari Minggu Paskah, orang-orang berpakaian meriah dan menghadiri misa Paskah di gereja.
Yunani
Di Yunani, Perayaan paskah dengan tradisi unik yang menyebutnya sebagai “Megali Evdomada” atau “Minggu Besar”.
Selama minggu sebelum Paskah, orang-orang mengunjungi gereja untuk berdoa dan menghormati Yesus Kristus.
Pada hari Kamis Suci, orang-orang mempersiapkan makan malam Paskah yang biasa menyebutnya “Koulouma” dan membawa keranjang penuh dengan telur berwarna-warni, roti, dan daging. Pada hari Minggu Paskah, orang-orang mengikuti prosesi di jalan-jalan dan merayakan dengan tarian dan musik tradisional.
Inggris
Di Inggris, Perayaan paskah dengan tradisi yang menyebutnya sebagai “Easter Egg Roll”.
Orang-orang membuat telur Paskah dari bahan yang berbeda-beda, seperti cokelat atau gula, dan menggelindingkannya di atas bukit.
Ada juga tradisi memecahkan telur Paskah dan memakannya bersama-sama selama makan malam keluarga pada hari Minggu Paskah.
Meksiko
Di Meksiko, Perayaan paskah dengan perayaan yang menyebutnya dengan “Semana Santa” atau “Minggu Suci” pada hari Minggu Palma.
Selama Minggu Suci, orang-orang memakai pakaian yang sangat formal dan pergi ke gereja untuk beribadah.
Selain itu, di beberapa daerah Meksiko, orang-orang juga membuat patung Yesus dan Maria yang sangat besar yang terkenal sebagai “andalusia.”
Filipina
Di Filipina, Paskah dirayakan dengan berbagai kegiatan seperti penghormatan terhadap patung-patung Yesus dan Maria serta prosesi melalui jalanan dengan berbagai seni rupa dan ornamen yang berhubungan dengan kisah Paskah.
Selama Paskah, orang Filipina juga menyajikan hidangan khas yang disebut “pansit,” mi khas Filipina yang dianggap sebagai hidangan wajib selama perayaan Paskah.
Rusia
Di Rusia, Perayaan paskah selama dua hari dan sebagai salah satu perayaan terpenting dalam agama Ortodoks.
Orang Rusia melakukan “raspisanie” atau doa selama berjam-jam di gereja selama dua hari berturut-turut. Pada hari Paskah, orang Rusia juga membuat “paska,” kue tradisional yang terbuat dari adonan berbasis keju.
Jerman
Perayaan paskah di Jerman dengan membuat dekorasi rumah yang menyebutnya adalah “Osterbaum” atau pohon Paskah.
Pohon ini biasanya terbuat dari dahan pohon yang terhias dengan telur, kelinci, dan burung yang terbuat dari plastik. Selain itu, orang Jerman juga membuat kue khas Paskah yaitu “Osterkuchen.”
Tradisi Paskah yang berbeda di setiap negara mengungkapkan keanekaragaman budaya yang ada di dunia.
Meskipun perayaan ini dari agama Kristen, perayaan ini juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan keluarga dan sahabat.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
