KONTEKS.CO.ID –Â Penting untuk memahami apa yang menyebabkan kelelahan otot dan bagaimana cara mengatasinya.
Kelelahan otot atau kram adalah suatu kondisi yang dihasilkan dari kontraksi otot yang kuat dan berkepanjangan.
Kelelahan otot bisa terjadi pada setiap orang, tidak hanya pada orang-orang dengan usia lanjut saja, namun bisa juga terjadi pada orang dewasa dan remaja bahkan pada anak-anak.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya kram di antaranya penurunan glikogen otot, berkurangnya aliran darah ke otot dan lain sebagainya.
Penyebab dari kram itu sendiri dikarenakan adanya aktivitas berat secara tiba-tiba (tanpa adanya pemanasan) atau berkepanjangan.
Oleh karena itu, jika akan melakukan suatu aktivitas di luar aktivitas yang biasa dilakukan sebaiknya dilakukan pemanasan terlebih dahulu agar serabut otot yang kurang terlatih tidak ‘terkejut’ dengan peningkatan aktivitas yang tiba-tiba yang dapat menyebabkan kram.
Penyebab kelelahan otot adalah:
-Hiperaktif
Kita melakukan banyak aktivitas yang berbeda setiap hari, namun melakukannya secara berlebihan, disadari atau tidak, dapat menyebabkan kelelahan, termasuk kelelahan otot.
Pekerjaan kantor, non pekerjaan, pekerjaan rumah dan ibu rumah tangga untuk memenuhi berbagai kebutuhan anak-anak yang sibuk dengan kegiatan sekolah dan ekstrakurikuler .
-Kurang tidur
Siapapun bisa mengalami kurang tidur. Namun orang tua dan ibu rumah tangga yang bekerja, mengasuh anak, atau memiliki pekerjaan lain yang menguras energi berisiko tinggi, waktu bisa berkurang. Kurang tidur dapat menyebabkan kelelahan otot.
-Olahraga berlebihan
Olahraga memang baik untuk kesehatan Anda, tetapi terlalu banyak olahraga dapat menimbulkan efek kesehatan yang negatif, seperti kram.
Hal ini terjadi karena kekurangan oksigen dalam tubuh meningkatkan produksi asam laktat. Peningkatan kadar asam laktat darah dapat menyebabkan kelelahan otot, nyeri otot, sakit perut, mual, dll.
-Stres dan depresi
Kram dapat dipengaruhi oleh stres dan gangguan mental seperti depresi. Ada banyak penyebab stres yang berbeda.
Misalnya, pekerjaan kantor, pekerjaan rumah, hubungan dengan pasangan, dan efek dari penyakit tertentu. Kecemasan yang berlebihan dapat mengakibatkan kelelahan otot.
-Menstruasi yang berat
Perubahan hormon estrogen dan progesteron yang terjadi saat menstruasi dapat membuat tubuh mengalami dehidrasi atau dehidrasi.
Kram bahkan lebih mungkin terjadi saat tubuh mengalami dehidrasi. Jika menstruasi berat dan volume darah lebih tinggi dari biasanya, risiko dehidrasi meningkat.
-Memiliki penyakit tertentu
Pengecilan otot juga bisa disebabkan oleh penyakit tertentu. Orang yang menderita flu, anemia, fibromyalgia, tuberkulosis, dan stroke berisiko tinggi mengalami pengecilan otot.
Ini sebenarnya dapat menyebabkan kelelahan otot. Saat hal ini terjadi, Anda mungkin mengalami nyeri, nyeri pada bagian tubuh tertentu, kejang otot, tremor, dan kejang otot.
Cara mengatasi kelelahan otot
Jika Anda mengalami gejala kelelahan otot, hal pertama yang harus dilakukan adalah istirahat yang cukup dan pastikan tubuh terhidrasi dengan baik agar otot tetap sehat.
Salah satu makanan bergizi yang direkomendasikan untuk kelelahan otot adalah daging ayam. Makanan ini harus dipilih karena mengandung protein, vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk memperbaiki sel otot. Bisa diambil langsung dari daging ayam atau dalam bentuk sari ayam.
Minum ayam (ekstrak ayam) diyakini lebih bermanfaat daripada makan ayam, karena semua sari ayam dalam bentuk ekstrak ayam mengandung berbagai jenis nutrisi.
Mulai dari protein, karnosin dan kreatin hingga asam amino dan peptida, membantu meningkatkan pelepasan asam laktat dan amonia dalam tubuh sehingga lebih cepat pulih dari kram.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"