KONTEKS.CO.ID – Peran urutan kelahiran dalam membentuk kepribadian dan karakteristik seseorang masih menjadi topik yang menarik untuk diteliti.
Namun, sejumlah fakta yang ada menunjukkan bahwa anak sulung atau pertama memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari saudara-saudaranya.
Pertama-tama, anak pertama cenderung menjadi perfeksionis. Karena ia hanya memiliki orang dewasa sebagai contoh, ia terbiasa melihat hal-hal yang sempurna sejak kecil. Hal ini membuatnya menjadi ambisius dan selalu mengincar kesempurnaan dalam segala hal.
Kedua, anak pertama biasanya terbiasa mandiri. Ia seringkali dilatih dan dituntut oleh orang tuanya untuk bisa melakukan hal-hal sendiri, meski usianya masih kecil. Seiring waktu, sifat mandiri ini akan terbawa hingga ia dewasa kelak.
Ketiga, anak sulung memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi. Hal ini dikarenakan ia sudah terbiasa diberikan banyak tanggung jawab sejak kecil, seperti membantu pekerjaan rumah atau mengawasi adik-adiknya. Namun, terkadang ia sulit mendelegasikan tugas karena merasa tidak cukup percaya bahwa orang lain bisa melakukannya sebaik dirinya.
Keempat, anak sulung cenderung memiliki prestasi yang baik dan IQ yang tinggi. Hal ini disebabkan oleh perhatian dan waktu yang lebih banyak diberikan oleh orang tua sebelum hadirnya saudara-saudaranya.
Terakhir, anak pertama cenderung kurang fleksibel. Karena sifatnya yang perfeksionis dan takut pada kegagalan, ia cenderung sulit untuk menghadapi perubahan dan lebih memilih tetap dalam zona nyamannya.
Namun, tentu saja tidak semua anak pertama memiliki ciri-ciri yang sama. Setiap individu memiliki kepribadian dan karakteristik yang unik, terlepas dari urutan kelahirannya.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menghargai perbedaan dan mengembangkan potensi anak-anak mereka secara individu, tanpa memandang urutan kelahiran.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"