KONTEKS.CO.ID – Untuk orang tua yang relatif muda, tidak banyak pengalaman mengasuh anak. Hal ini juga berlaku untuk mengambil langkah yang tepat dalam mempersiapkan kakak untuk menyambut adiknya yang sedang tumbuh. Simak cara efektif mempersiapkan si sulung menerima kehadiran adiknya.
Biasanya kecemburuan merajalela ketika si sulung tiba-tiba memiliki saudara kandung. Ini bisa menimbulkan masalah besar jika ibu tidak menjelaskannya kepada anak.
Lantas bagaimana cara mempersiapkan si sulung untuk menerima kehadiran adik baru? Simak caranya yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Beritahu segera
Bayinya masih dalam kandungan, jadi beri tahu sang kakak tentang kedatangan saudara baru itu. Semakin cepat dia mengetahuinya, semakin siap dia untuk menyambut anggota keluarga baru.
Dengan cara ini, sang ibu dapat melaporkan kelahiran saudara barunya dengan bahasa sederhana kepada anak tertua di dalam kandungan.
Pada umumnya pemahaman yang dikomunikasikan tidak dapat dicapai dalam waktu singkat dan harus diulang-ulang. Ulangi ini sampai adik bayi lahir.
2. Mengenalkan konsep saudara kandung
Konsep saudara kandung harus dijelaskan kepada anak kecil. Para ibu dapat menceritakan kisah saudara laki-laki dan perempuan tertua mereka melalui dongeng.
Anda juga bisa melihat-lihat album foto lama sejak bayi agar bisa membayangkan seperti apa adik laki-lakinya nanti. Alternatifnya, jika Anda memiliki adik, Anda bisa bercerita tentang masa kecilnya bersama adik.
3. Berpartisipasi dalam persiapan
Anda bisa melibatkan si kecil dalam mempersiapkan kedatangan adik baru. Tanyakan kepada anak Anda tentang warna baju, celana, atau perlengkapan lain yang akan dibelikan untuk adik barunya.
4. Awasi anak-anak
Kecemburuan anak Anda biasanya bermula dari rasa takut kehilangan kasih sayang orang tua. Jadi tetap berikan dia perhatian yang ia butuhkan dan jangan sampai si kecil merasa kalah dengan kehadiran adik barunya.
5. Kerja sama dengan mitra
Anda tidak dapat mempersiapkan anak Anda untuk saudara baru sendirian. Ibu harus bekerja dengan pasangannya untuk menanamkan pemahaman pada anak kecil.
Biarkan si kecil menghabiskan waktu bersama ayahnya agar bisa bermain dengannya agar tidak ribut sementara ibunya fokus merawat adik barunya.
Ayah juga bisa merencanakan kegiatan menyenangkan untuk dilakukan si kecil sementara Ibu mengurus adik barunya. Melukis, melukis, menonton film, atau melakukan aktivitas menyenangkan lainnya.
6. Beri Anak Pengertian
Sambil menunggu kelahiran baru, jangan lupa kenalkan si kecil dengan sifat bayinya. Misalnya, bantu anak Anda memahami bahwa adik baru sering menangis dan ibu sering menggendong adik. Ini tidak akan mudah, tetapi itu akan mempersiapkan anak Anda untuk kehadiran saudara baru.
Nah, itulah beberapa cara yang bisa dilakukan para ibu untuk membantu putra sulungnya menerima adiknya yang baru lahir.
Jika seorang ibu mengetahui hasil tes kehamilan yang positif, dia bisa menceritakannya. Ingat, semakin cepat ibu memberi tahu anaknya tentang hal ini, semakin dia mengerti.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"