KONTEKS.CO.ID – Memegang mouse komputer bisa sebabkan carpal tunnel syndrome. Gejala mati rasa, nyeri dan kesemutan di pergelangan tangan. Hal ini disebabkan oleh penyempitan salah satu saraf utama di tangan. Saraf yang mengalami ini disebut saraf median.
Setiap pekerja kantoran yang sehari-harinya menggunakan perangkat elektronik seperti laptop, mouse, dan gadget pasti pernah mengalami nyeri pada area pergelangan tangan. Jika ini sering terjadi, berhati-hatilah.
Selain nyeri pergelangan tangan, ada beberapa gejala lain yang mungkin dialami oleh penderita carpal tunnel syndrome ini:
1. Nyeri pada jari, tangan, atau lengan.
2. Mati rasa dan kesemutan pada tangan.
3. Ibu jari terasa lemah atau sulit digenggam.
Gejala ini biasanya datang dan pergi dan memburuk pada malam hari. Dalam beberapa kasus, carpal tunnel syndrome bisa menjadi lebih buruk dari waktu ke waktu.
Oleh karena itu, penanganan dini saat muncul gejala carpal tunnel syndrome adalah hal yang tepat untuk dilakukan.
Tekanan yang diperburuk pada saraf median dapat menyebabkan kerusakan saraf yang lebih fatal dan gejala yang memburuk.
Perawatan untuk sindrom ini biasanya berupa pembedahan untuk menghilangkan tekanan pada saraf median. Tidak hanya menahan tikus, itu menyebabkan sindrom carpal tunnel
Jadi apa yang menyebabkan carpal tunnel syndrome? Sindrom ini disebabkan oleh penyempitan terowongan karpal akibat pembengkakan pergelangan tangan. Kanal yang menyempit menekan saraf median, menyebabkan rasa sakit dan gejala lainnya.
Namun, penyebab carpal tunnel syndrome lainnya adalah kebiasaan menggerakkan tangan dan pergelangan tangan berulang kali dengan cara yang sama. Mengetik, menulis, termasuk menggunakan mouse komputer.
Wanita hamil juga sering menderita carpal tunnel syndrome akibat perubahan hormonal dan retensi cairan. Berbagai penyakit seperti gangguan muskuloskeletal, hipotiroidisme (hipotiroidisme), dan diabetes juga dapat menyebabkan sindrom ini.
Karena gejalanya bisa datang dan pergi, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengobati carpal tunnel syndrome sebelum menjadi lebih parah.
1. Gunakan piring di pergelangan tangan Anda
Untuk mengurangi gejala yang terjadi, penderita carpal tunnel syndrome dapat menggunakan wrist splint. Dengan belat ini, tekanan pada saraf berkurang dan alirannya lebih lancar.
Dianjurkan untuk menggunakannya di malam hari sebelum tidur. Untuk manfaat maksimal, kami sarankan untuk menggunakannya selama sebulan atau saat pasien merasakan perubahan yang lebih baik.
Bahkan selama pengobatan, penderita sindrom ini harus terlebih dahulu menghentikan aktivitas yang melibatkan menekuk pergelangan tangan.
Untuk mempercepat proses penyembuhan, alat yang mengeluarkan getaran atau memainkan alat musik juga harus dihentikan. Ada.
2. Mengonsumsi Obat Penghilang Rasa Sakit
Acetaminophen atau ibuprofen adalah jenis obat yang bisa digunakan untuk mengatasi masalah ini. Namun, meskipun Anda meminum obat ini, obat ini hanya akan bekerja dalam waktu singkat dan gejalanya tidak akan hilang sama sekali.
3. Pengobatan alternatif
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa beberapa pengobatan alternatif yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah senam tangan, yoga, atau akupunktur, yang dapat mengurangi gejala atau menyembuhkannya secara total.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"