KONTEKS.CO.ID – Bayam merupakan salah satu jenis sayuran yang mengandung banyak nutrisi penting bagi kesehatan tubuh. Namun, jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan, sayuran ini bisa menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Mengutip dari sumber medis, salah satu efek samping yang bisa terjadi akibat kebanyakan makan bayam adalah terjadinya batu ginjal.
Sayuran satu ini mengandung asam oksalat atau oxalic acid yang dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal.
Selain itu, kebanyakan mengonsumsi bayam juga bisa menyebabkan tulang keropos. Terdapat senyawa asam oksalat pada sayuran ini yang bisa menyebabkan pengeroposan tulang karena mengurangi kemampuan tubuh menyerap kalsium.
Reaksi alergi juga bisa terjadi jika kebanyakan makan bayam, meskipun kasus ini sangat jarang terjadi. Alergi terhadap sayuran hijau ini bisa menimbulkan gatal-gatal di mulut, tenggorokan, mata, atau di bagian tubuh lainnya.
Kebanyakan mengonsumsi bayam juga dapat menyebabkan diare dan gangguan saluran pencernaan lainnya, karena mengandung serat dalam jumlah yang tergolong tinggi.
Penyakit asam urat atau gout juga bisa terjadi akibat kebanyakan makan bayam, karena jenis sayuran hijau tersebut memiliki kandungan purin yang tinggi.
Penumpukan asam urat di dalam tubuh akibat banyaknya purin yang masuk bisa memicu pembentukan kristal asam urat di jaringan tubuh, dan menyebabkan bengkak serta nyeri pada sendi.
Terakhir, kebanyakan mengonsumsi bayam bisa memicu reaksi keracunan makanan karena adanya risiko kontaminasi bakteri Escherichia coli saat proses pembudidayaan.
Oleh karena itu, perlu diingat bahwa konsumsi bayam sebaiknya tidak berlebihan agar tidak menimbulkan efek samping yang merugikan kesehatan.
Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi bayam secara berlebihan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
