KONTEKS.CO.ID – Dalam upaya untuk mengatasi perubahan iklim dan ketergantungan terhadap sumber energi fosil yang terbatas, dunia semakin memperhatikan dan menerapkan energi terbarukan.
Energi terbarukan telah menjadi salah satu pilar penting dalam upaya global untuk mencapai masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Artikel ini akan memberikan gambaran tentang bagaimana jenis energi ini dapat menggantikan sumber energi fosil dalam jangka panjang.
Berikut ini beberapa jenis energi terbarukan yang wajib Anda ketahui manfaat dan perannya.
1. Energi Matahari
Merupakan salah satu jenis energi terbarukan yang paling melimpah di planet ini dengan memanfaatkan panel surya, sinar matahari dapat diubah menjadi listrik.
Keuntungan utama energi matahari adalah keberlanjutannya dan ketersediaannya di hampir seluruh dunia.
Selain itu, instalasi panel surya dapat dilakukan di berbagai skala, mulai dari rumah tangga hingga pembangkit listrik tenaga surya skala besar.
2. Energi Angin
Telah berguna selama berabad-abad dan terus berkembang sebagai sumber energi terbarukan yang signifikan.
Seperti dengan memanfaatkan turbin angin, energi kinetik angin dapat berubah menjadi energi listrik.
Kelebihan utama energi angin adalah sumbernya yang tak terbatas dan ramah lingkungan.
Pembangkit listrik tenaga angin dapat kita instal di darat maupun di lepas pantai, di wilayah yang memiliki potensi angin yang cukup kuat.
3. Energi Air
Terkenal sebagai energi hidro, memanfaatkan gerakan air untuk menghasilkan energi mekanik dan listrik.
Pembangkit listrik tenaga air terdiri dari bendungan atau turbin air yang memanfaatkan arus air untuk menggerakkan generator.
Keuntungannya termasuk ketersediaan sumber daya yang melimpah, kontrol aliran air untuk memenuhi permintaan listrik, dan keberlanjutan jangka panjang.
4. Energi Geothermal
Jenis energi ini memanfaatkan panas bumi yang tersimpan di bawah permukaan bumi untuk menghasilkan listrik.
Melalui sumur geotermal, uap atau air panas dapat diekstraksi dan berguna untuk menggerakkan turbin yang kemudian menghasilkan energi listrik.
Kelebihannya termasuk ketersediaan yang berkelanjutan, keberlanjutan jangka panjang, dan jejak karbon yang rendah.
5. Biomassa
Energi biomassa mengubah bahan organik seperti limbah pertanian, biomassa kayu, atau limbah makanan menjadi energi termal atau listrik.
Biomassa dapat berguna sebagai bahan bakar langsung atau mengubahnya menjadi biofuel, yang kuntunganya meliputi sumber daya yang dapat kita perbarui.
Selain itu juga dalam pengurangan limbah organik, dan kontribusi terhadap pemanasan global yang lebih rendah dari pada dengan bahan bakar fosil.
Energi terbarukan menawarkan alternatif yang menjanjikan untuk mengatasi tantangan perubahan iklim dan ketergantungan terhadap sumber energi fosil.
Dengan pemanfaatan energi matahari, angin, air, geothermal, dan biomassa, kita dapat beralih ke sistem energi yang lebih bersih, berkelanjutan, dan berdaya guna tinggi.
Peran inovasi teknologi dan dukungan kebijakan yang kuat sangat penting untuk mempromosikan pengembangan dan adopsi energi terbarukan di seluruh dunia.
Sehingag dengan langkah-langkah ini, kita dapat mendorong masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"