KONTEKS.CO.ID – Pada usia 3 tahun, anak-anak sedang aktif mengembangkan keterampilan motorik, sosial, dan kognitif mereka melalui permainan.
Pendekatan Montessori menawarkan beberapa permainan yang sesuai untuk mendukung perkembangan mereka.
Berikut adalah beberapa permainan yang tepat untuk anak usia 3 tahun menurut pendekatan Montessori:
7 Permainan yang Tepat untuk Anak Usia 3 Tahun
1. Membangun dan konstruksi
Berikan anak mainan seperti balok kayu, mainan magnetik, lego, atau mainan konstruksi lainnya. Anak dapat menggunakan imajinasi mereka untuk menciptakan bangunan, jembatan, atau bentuk-bentuk lainnya.
Sehingga, dapat membantu mengembangkan keterampilan motorik halus, pemecahan masalah, kreativitas, dan pemahaman tentang ruang dan struktur.
2. Permainan mengenal bentuk dan warna
Berikan anak mainan yang memperkenalkan bentuk dan warna, seperti puzzle bentuk dan permainan memasangkan warna.
Oleh karenanya, anak dapat belajar mengenali dan membedakan berbagai bentuk dan warna melalui aktivitas ini.
3. Menyusun huruf dan angka
Berikan anak mainan huruf dan angka yang dapat mereka susun dan kenali. Kemudian, anak dapat belajar mengenal huruf dan angka melalui permainan menyusun yang menyenangkan.
Hal ini dengan tujuan untuk membantu membangun dasar literasi dan numerasi.
4. Permainan role-play
Berikan anak mainan seperti kostum, mainan rumah tangga, atau mainan dokter. Anak dapat bermain peran dan menggunakan imajinasi mereka.
Baik untuk mengembangkan keterampilan sosial, bahasa, dan pemahaman tentang peran dalam kehidupan sehari-hari.
5. Seni dan kreativitas
Berikan anak bahan seni seperti kertas, pensil warna, cat air, dan bahan kreatif lainnya. Anak dapat menciptakan karya seni mereka sendiri dan mengembangkan ekspresi diri, motorik halus, dan imajinasi mereka.
6. Permainan memasak dan memasak-mainan
Ajak anak untuk terlibat dalam kegiatan memasak sederhana atau bermain dengan mainan memasak-mainan.
Selanjutnya, mereka dapat belajar tentang bahan makanan, mengembangkan keterampilan motorik halus, dan memahami konsep dasar memasak.
7. Aktivitas di luar ruangan
Ajak anak untuk bermain di luar ruangan, seperti berlari, bermain bola, atau menjelajahi alam.
Aktivitas luar ruangan membantu mengembangkan keterampilan motorik kasar, rasa keseimbangan, koordinasi tubuh, serta menghargai alam dan lingkungan.
Dalam memilih permainan, perhatikan minat dan perkembangan anak serta pastikan keselamatan mereka.
Pendekatan Montessori menekankan pentingnya memberikan kebebasan dan otonomi pada anak, sambil memberikan bimbingan yang sesuai.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"