KONTEKS.CO.ID — Dehidrasi terjadi pada saat tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang masuk. Kondisi ini bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti cuaca panas, aktivitas fisik yang intens, atau sakit diare.
Dehidrasi dapat mempengaruhi kesehatan dan kinerja tubuh, sehingga penting untuk mengenali tanda-tanda dehidrasi sejak dini.
Dalam artikel ini seperti disarikan dari berbagai sumber, kami akan menjelaskan beberapa tanda yang menunjukkan tubuh mengalami dehidrasi dan langkah-langkah untuk mengatasinya.
1. Rasa Haus
Rasa haus adalah tanda paling umum dari dehidrasi. Jika Anda merasa haus secara terus-menerus dan lidah terasa kering, ini menandakan bahwa tubuh Anda memerlukan lebih banyak cairan.
2. Warna Urin yang Gelap
Warna urin yang gelap atau kuning pekat menunjukkan bahwa Anda mungkin mengalami dehidrasi. Urin yang normal seharusnya berwarna kuning muda hingga kuning jernih.
3. Frekuensi Buang Air Kecil Berkurang
Jika Anda jarang buang air kecil atau volume urin berkurang dari biasanya, ini bisa menjadi tanda dehidrasi.
4. Kulit Kering dan Kusam
Dehidrasi dapat menyebabkan kulit menjadi kering, kusam, dan kehilangan elastisitas. Anda juga mungkin mengalami bibir pecah-pecah atau mata kering.
5. Kelelahan dan Kekurangan Energi
Kekurangan cairan dapat menyebabkan kelelahan, kurangnya energi, dan sulit berkonsentrasi.
6. Pusing dan Sakit Kepala
Dehidrasi dapat menyebabkan penurunan volume darah, yang dapat menyebabkan pusing dan sakit kepala.
7. Penurunan Performa Olahraga
Jika Anda berpartisipasi dalam aktivitas fisik atau olahraga, dehidrasi dapat menyebabkan penurunan performa dan peningkatan risiko kram otot.
Cara Mengatasi Dehidrasi
Jika Anda mengalami tanda-tanda dehidrasi, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya:
Minum Banyak Air
Minumlah air dalam jumlah cukup untuk menggantikan cairan yang hilang. Usahakan untuk minum air secara teratur sepanjang hari.
Hindari Minuman Berkafein dan Beralkohol
Minuman berkafein atau beralkohol dapat menyebabkan lebih banyak cairan keluar dari tubuh, sehingga sebaiknya dihindari saat mengalami dehidrasi.
Konsumsi Makanan yang Mengandung Cairan
Makanan seperti buah-buahan, sup, dan salad dapat membantu meningkatkan asupan cairan dalam tubuh.
Hindari Aktivitas Fisik Berat
Hindari aktivitas fisik yang berat atau berlangsung di bawah terik matahari selama Anda mengalami dehidrasi.
Gunakan Elektrolit
Jika Anda mengalami dehidrasi yang parah atau disertai dengan muntah atau diare, pertimbangkan untuk mengonsumsi minuman elektrolit untuk mengganti elektrolit yang hilang dari tubuh.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"