KONTEKS.CO.ID — Pentingnya menerapkan pola makan sehat dan seimbang tidak bisa diabaikan dalam menjaga kesehatan tubuh. Salah satu cara untuk memastikan kita mendapatkan asupan nutrisi yang cukup adalah dengan memahami Angka Kecukupan Gizi (AKG).
Angka Kecukupan Gizi (AKG) adalah panduan yang menginformasikan jumlah nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berfungsi secara optimal.
Dalam artikel ini seperti disarikan dari berbagai sumber, kita akan membahas tentang Angka Kecukupan Gizi (AKG) dan bagaimana kontribusinya terhadap kebutuhan harian kita.
Apa Itu Angka Kecukupan Gizi (AKG)?
AKG adalah standar yang telah ditetapkan oleh badan kesehatan untuk menunjukkan jumlah nutrisi yang dibutuhkan oleh rata-rata individu dalam populasi.
Standar ini mencakup berbagai nutrisi penting, termasuk vitamin, mineral, protein, lemak, karbohidrat, serat, dan lainnya. AKG dinyatakan dalam persentase atau gram, dan biasanya mengacu pada kebutuhan harian.
Bacaan Persentase AKG
Pada label kemasan produk makanan dan suplemen, Anda akan menemukan informasi tentang nilai persentase AKG yang tersedia dalam takaran saji.
Jika label menunjukkan angka 20% untuk suatu nutrisi tertentu, seperti vitamin C, itu berarti produk tersebut berkontribusi dalam memenuhi 20% dari kebutuhan harian Anda akan vitamin C bila Anda mengonsumsi takaran saji yang direkomendasikan.
Kontribusi AKG terhadap Kebutuhan Harian
Dengan memperhatikan persentase AKG pada label produk makanan, Anda dapat menghitung sejauh mana produk tersebut akan membantu mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda.
Misalnya, jika Anda memerlukan 100 mg vitamin C setiap hari dan sebuah minuman mengandung 20% AKG vitamin C dalam satu kalengnya, maka Anda akan mendapatkan 20 mg vitamin C dari minuman tersebut.
Penting untuk diingat bahwa persentase AKG pada label kemasan makanan adalah perkiraan berdasarkan asumsi bahwa kebutuhan nutrisi setiap individu dalam populasi adalah sama.
Namun, setiap orang memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda-beda tergantung pada usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas fisik, kondisi kesehatan, dan kebutuhan lainnya. Oleh karena itu, Anda perlu mengadaptasi asupan nutrisi harian Anda berdasarkan kondisi pribadi.
Cara Menggunakan Informasi AKG dengan Bijak
1. Perhatikan Ukuran Porsi: Pastikan Anda memahami ukuran porsi yang digunakan dalam perhitungan persentase AKG. Jika Anda mengonsumsi lebih atau kurang dari ukuran porsi yang direkomendasikan, kontribusi AKG dari produk tersebut akan berubah.
2. Pilih Makanan Seimbang: Manfaatkan informasi persentase AKG untuk memilih makanan yang beragam dan seimbang, sehingga Anda dapat mencukupi kebutuhan nutrisi secara menyeluruh.
3. Kombinasikan dengan Makanan Lain: Kombinasikan makanan yang mengandung AKG yang berbeda-beda untuk mencapai kebutuhan nutrisi harian Anda dengan lebih baik.
4. Perhatikan Batasan Asupan: Jangan hanya fokus pada makanan yang memiliki persentase AKG tinggi untuk suatu nutrisi tertentu. Perhatikan juga batas asupan harian (ADT) yang telah ditetapkan untuk mencegah konsumsi berlebihan.
Namun, ingatlah bahwa AKG adalah perkiraan umum, dan setiap individu memiliki kebutuhan nutrisi yang unik.
Konsultasikan dengan ahli gizi atau profesional kesehatan jika Anda memiliki kebutuhan nutrisi khusus atau pertanyaan lebih lanjut mengenai asupan gizi Anda.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"