KONTEKS.CO.ID – Pisang sering kali dianggap sebagai salah satu buah yang sehat dan lezat, tetapi bagi orang dengan diabetes, pertanyaannya sering kali muncul, apakah pisang aman untuk dikonsumsi?
Mengutip dari laman thehealth, semua buah-buahan merupakan sumber serat untuk menjaga keseimbangan gula darah. Juga, mengandung mineral dan vitamin yang melawan penyakit dan pisang tidak terkecuali.
Terutama, pisang kaya akan kalium, mineral yang terkenal membantu menurunkan tekanan darah. Bagaimana cara kerjanya? Dengan mengatur pergerakan cairan masuk dan keluar sel tubuh kita.
Hal ini sangat penting untuk mengeluarkan natrium berlebih—mineral lain yang meningkatkan tekanan darah.
Kalium berfungsi untuk memperkuat tulang. Bahkan, mengurangi risiko batu ginjal.
Selain mengandung karbohidrat, pisang juga kaya akan nutrisi penting seperti vitamin C dan serat.
Vitamin C berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Serat pada pisang membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Pisang juga mengandung serat yang bermanfaat untuk mereka yang memiliki atau berisiko mengalami diabetes tipe 2, karena serat bekerja untuk memperlambat pencernaan dan membantu menjaga keseimbangan gula darah.
Sebagi penderita diabetes, kamu perlu mengambil porsi dan memperhatikan jumlah karbohidrat yang dikonsumsi untuk mengendalikan gula darah.
Selain itu, ketika kamu menikmati beberapa iris pisang dengan yogurt atau dalam smoothie, kamu juga mendapatkan dosis asam folat, yang telah terhubung dalam penelitian dengan penurunan HA1C, mungkin berkat kemampuannya dalam membalikkan resistensi insulin.
Penting untuk diingat bahwa setiap orang dengan diabetes memiliki toleransi karbohidrat yang berbeda-beda.
Oleh karena itu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk menyesuaikan pola makan yang sesuai dengan kebutuhan individu.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"